Pemerintah Kabupaten Rembang

Anggaran Sempat Ditarik Karena Covid-19, Pemkab Akhirnya Bisa Sentuh Sejumlah Ruas Jalan

Setelah anggaran perbaikan jalan sempat ditarik oleh pemerintah pusat karena adanya pandemi covid-19. Kini Pemerintah Kabupaten Rembang akan melanjutkan program tersebut.

Salah satunya pelebaran jalan pertigaan Jeruk, Desa Sendangagung hingga Desa Gunungsari, Kecamatan Kaliori. Pelebaran jalan ditambah 1,5 meter, kanan kirinya masing-masing 75 centimeter itu senilai 1 milyar rupiah.

Bupati Rembang, H. Abdul Hafidz mengatakan pelebaran jalan tahun 2020 ini dilaksanakan sepanjang 900 meter. Namun tahun depan pelebaran jalan dilanjutkan sampai pertigaan Ngebrak, Desa Tlogotunggal, Kecamatan Sumber.

“Jadi kanan kirinya kita padatkan dulu, habis itu diaspal. Muda-mudahan tahun 2021 bisa nambah Rp 5 Milyar lagi, biar pelebaran bisa sampai Ngebrak sana, “ imbuhnya.

Bupati menjelaskan pihaknya juga akan membangun jalan sebelah utara Desa Kasreman sampai Pantura Punjulharjo, Kecamatan Rembang, dengan alokasi anggaran Rp. 1 milyar rupiah dalam bentuk aspal hotmix.

Bupati berharap bulan Agustus sudah dikerjakan. Pasalnya, saat ini, dokumen perencanaan sudah jadi.

Tak hanya itu, pertigaan Pandangan – Sedan , mulai lampu merah sampai selatan pasar juga segera dilelang.

“Ini lagi jalan lingkar soklin yang semula sudah bisa kita selesaikan dengan Rp.12 milyar, inikan ditarik (karena covid-19). Akhirnya kita bisa carikan dari pos pos tertentu ada Rp.5 milyar bisa dapat 900meter, mudah- mudah di perubahan bisa nambah lagi Rp. 3 milyaran sehingga bisa selesai sampai lapangan futsal itu, ” jelasnya.

Selain ruas jalan tersebut, Bupati juga menyebut jalan Sale- Tahunan , jalan Ngasinan- Kragan, Dadapmulyo – Babaktulung Sarang akan diperbaiki tahun ini.

Exit mobile version