Pemerintah Kabupaten Rembang

Awal Kegiatan Hari Kartini, Khataman Qur’an dan Prosesi Pataka Dikeluarkan ke Pendapa

Hari Kartini ke-143 akan diperingati dengan sederhana, mengingat masih pandemi covid-19. Rentetan kegiatan peringatan hari lahir pahlawan emansipasi wanita itu akan dimulai pada hari Senin 19 April 2021.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Rembang, Dwi Purwanto mengatakan kegiatan untuk memperingati hari kelahiran Raden Ayu (RA) Kartini di Kabupaten Rembang, diawali pada Senin sore (19/4) dengan ziarah ke makam Raden Ayu Kartini oleh pejabat dan pegawai Dinbudpar Kabupaten Rembang serta perwakilan dari Persausaraan Masyarakat Budaya Nasional Indonesia (Permadani).

Kemudian di malam harinya khataman Qur’an di Museum Raden Ayu Kartini. Mengingat semasa hidupnya istri Bupati Rembang, Raden Adipati Djojodiningrat juga merupakan santriwati, yang pernah nyantri kepada Kiai Sholeh Darat dari Semarang.

“Dulu kan ibu Kartini pernah nyantri di Kiai Sholeh Darat. Nanti kita bersama santri nya Gus Fahmi, ” ungkapnya.

Setelah pukul 23.00 WIB lebih pataka dipindahkan dari dalam museum ke pendapa museum RA Kartini.

“Jam 11 malam lebih pataka akan dikeluarkan ke pendapa museum.”

Kemudian pada Selasa Malam, Pataka akam dikirab dari museum ke makam RA Kartini yang berada di kecamatan Bulu. Karena pandemi covid-19, kirab pataka tidak diarak banyak orang, ataupun ada pertujukan lainnya , melainkan hanya menggunakan satu mobil saja.

Acara puncaknya, pada hari Rabu (21/4), akan ada upacara Hari Kartini, yang rencananya akan dihadiri oleh Siti Atiqoh istri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Exit mobile version