Pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng di Kabupaten Rembang akan dimulai pada 14 April 2022 besok. Total penerima BLT minyak goreng di kota garam 67.238 penerima.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Subhan melalui Kabid Perlindungan jaminan sosial dan pemberdayaan sosial Etty Appriliana mengatakan rapat koordinasi sudah dilakukan bersama Sekda, 14 Camat dan Kepala Dinas terkait dan TNI, Polri. Pencairan hari pertama 14 April besok yakni sebagian Desa di Kecamatan Rembang, diantaranya Desa Gedangan, Kabongan Kidul dan Ketanggi, selain Kecamatan Rembang, ada juga beberapa desa di luar Kecamatan Rembang yang melaksanakan pencairan salah satunya Desa Bancang Kecamatan Sale.
Untuk pembagian BLT Minyak Goreng ini sekaligus penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bulan Mei yang melalui penyaluran PT.Pos Indonesia. Dalam jadwal pencairan di Kabupaten Rembang akan dilakukan sampai 20 April mendatang.
“BLT minyak goreng 3 bulan Rp.300 ribu, BPNT bulan Mei Rp. 200 ribu. Untuk penerima BLT minyak goreng ini total ada 67.238 penerima, ” ujar Etty.
Lebih lanjut,Ia menyebut pengambilan bantuan BLT minyak goreng harus sudah vaksin sesuai tahapan jangka waktu vaksin. Hal itu sesuai intruksi dari pemerintah provinsi sekaligus mendukung target 30 persen warga Jawa Tengah sudah mengikuti vaksin booster sampai akhir bulan April ini.
“Ada intruksi dari provinsi semua penerima bantuan harus vaksin. Yang belum vaksin harus vaksin dosis 1 dulu, yang sudah vaksin 1 harus vaksin dosis 2 dan yang sudah vaksin dosis 2 dan sudah memenuhi syarat booster juga harus booster dulu, semua bisa dideteksi melalui E-KTP,” terangnya.
Terkait informasi persyaratan vaksin Pihaknya sudah berkoordinasi dengan petugas Program Keluarga Harapan (PKH) dan Dinas Kesehatan. Sehingga nantinya ada petugas vaksinator di lokasi pencairan bantuan. (Mif/Rud/Kominfo)