Bupati Rembang H.Abdul Hafidz memiliki cara tersendiri untuk dekat dengan masyarakatnya dan dalam memajukan Kabupaten Rembang. Di setiap kegiatan pembagian dana sosial surplus dana bergulir dari Program Nasional Pemberdayaan MasyarakatNPM) yang dikelola oleh Unit Pengelola Kecamatan (UPK), seperti di Kecamatan Sumber, Rabu (14/6/2017) Bupati mengajak warga setempat berdoa untuk kebaikan Rembang selain pembangunan fisik.
Saat kegiatan seremoni pembagian dana sosial UPK di balai desa Logung Bupati meminta kepada siapa saja dari penerima dana sosial yang berkenan maju ke depan untuk berdoa demi kelancaran UPK. Bagi mereka Bupati menyiapkan uang sebagai hadiah atau rejeki mereka.
Biasanya nominal uang yang diberikan bagi mereka yang lancar berdoa sebesar Rp. 200 ribu. Sedangkan mereka yang dituntun Bupati dalam berdoa diberikan Rp. 100 ribu.
Di hadapan ratusan warga penerima dana sosial UPK, Bupati mengatakan pemerintah memiliki kewajiban untuk mensejahterakan rakyatnya, salah satunya dalam bentuk dana sosial dari UPK. Sedangkan warga yang tidak mampu berkewajiban mendoakan agar dalam pelaksanaan UPK dilancarkan.
“Pemerintah tugasnya mensejahterakan rakyat dan warga yang tidak mampu mendoakan semoga pengelolaan dana UPK dilancarkan. Seng kira-kira bisa berdoa siapa ini? Nanti saya beri hadiah,” tuturnya.
Bupati menjelaskan bahwa meminta warga berdoa bertujuan mengingatkan kepada Allah SWT, bahwa manusia diciptakan ke dunia tidak lain untuk beribadah kepadaNya. Terlebih di bulan Ramadhan, Allah SWT akan Mengijabahi doa dari hambanya.
Kelancaran dana bergulir UPK tersebut akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Baik bagi masyarakat desa secara keseluruhan maupun bagi warga yang tidak mampu dengan penyaluran dana sosialnya.
Satu dari belasan warga yang maju berdoa, Kasmini warga penerima UPK dari desa Logede mengaku sangat senang mendapat rejeki dari Bupati Abdul Hafidz yang dikenalnya sangat ramah dan merakyat. Disaat itu dirinya mendoakan agar Bupati amanah, masyarakat Rembang makmur dan pengelolaan dana PNPM yang dikelola BKAD -UPK Kecamatan bisa lancar.
“Tadi mendoakan semoga pak Bupati bisa amanah, merakyat, rakyatnya bisa makmur, pengelolaan dana PNPM bisa terus maju. Tadi dapat Rp. 200 ribu, ya seneng, “ ungkapnya.
UPK – Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Sumber menyalurkan dana sosial sebesar Rp 190 juta lebih dari surplus tahun 2016 sebesar Rp. 994 juta lebih. Bantuan diwujudkan dalam bentuk sembako kepada 756 warga tidak mampu di wilayah Kecamatan Sumber, untuk bencana alam dan Qurban serta santunan anak yatim.
