Zaman sekarang sebagai anak muda harus kreatif dan inovatif. Sebagai putra daerah harus yakin bahwa potensi di Rembang sangat luar biasa dan dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Rembang H. Abdul Hafidz saat menghadiri kegiatan “Aku Rembang Aku Bisa” di alun- alun Rembang, Minggu (1/12/2019) malam. Ia seolah menepis bahwa hidup di Rembang tidak bisa mendapatkan apa-apa, susah mendapat pekerjaan.
“Kita punya lahan 40 ribu hektar, kita punya tambang yang begitu luas, kita punya 40 ribu UMKM, yang semuanya itu kalau kita punya inovasi , punya kreatifitas maka InsyaAllah apa yang ada di Rembang ini bisa bermanfaat untuk warga Rembang, “ ungkapnya.
Bupati menambahkan berbicara mengenai usaha, mulai produksi sampai denganpemasaran harus bisa dikuasai, sehingga keberlangsungan usaha dapat terus berjalan.
Kabupaten Rembang telah ditetapkan menjadi Kabupaten Kreatif di kategori Kriya oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf). Kegiatan semacam ini merupakan tindaklanjut dari label Kabupaten Kreatif tersebut.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Rembang, Akhsanudin menjelaskan bahwa kegiatan yang dimulai sejak pagi hingga malam hari itu bertujuan untuk mendorong eksistensi produk lokal Rembang.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan yang kita kemas untuk mendorong masyarakat agar lebih mencintai produk lokal Rembang, sehingga produk tersebut dapat berjaya. Karena seperti kita ketahui produk lokal yang berkualitas dan mempunyai daya saing di pasar dalam negeri dan luar negeri, “ ujarnya.
Kegiatan Aku Cinta Produk Indoneisa diramaikan berbagai kegiatan diantaranya senam, lomba memasak makanan khas Rembang, workshop UMKM dan desain produk dan fashion show.
