Festival Kampung Ramadan di Kabupaten Rembang selalu disambut dengan antusiasme tinggi oleh para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Melihat tingginya minat, Bupati Rembang, Harno, berencana mencari lokasi yang lebih luas agar lebih banyak pelaku UMKM dapat berpartisipasi pada tahun mendatang.
Bupati Harno mengungkapkan bahwa tahun ini terdapat 125 peserta yang menjajakan aneka kuliner khas Ramadan. Jumlah ini belum sepenuhnya mengakomodasi pelaku UMKM yang ingin ikut serta karena adanya pembatasan pendaftaran.
“Pendaftaran hanya 125 peserta, itu saja sampai harus menolak beberapa pendaftar. Kalau dibuka tanpa batas, bisa lebih banyak lagi yang ikut. Ini menjadi tugas kami di Pemerintah Daerah untuk mencari lokasi yang lebih luas, aman, dan nyaman,” ujar Harno saat pembukaan festival, Minggu (2/3).
Agar rencana ini terealisasi, ia akan membahasnya dengan Wakil Bupati Rembang, Mochamad Hanies Cholil Barro’, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Dengan demikian, Festival Kampung Ramadan tahun depan diharapkan dapat menampung lebih banyak pelaku UMKM serta masyarakat yang ingin menikmati suasana kemeriahan berburu hidangan berbuka puasa.
Lebih lanjut, Bupati Harno memahami perjuangan para pedagang kecil dalam mencari rezeki. Sebelum menjadi orang nomor satu di Rembang, ia pun pernah mengalami perjuangan serupa.
“Karena Bupatinya berasal mulai dari duduk, berdiri, jalan, dan berlari. Untuk itu, ke depannya kita harus berdiri, jalan, dan berlari untuk mengejar ketertinggalan yang ada di Kabupaten Rembang,” tutup Harno.
Dengan rencana perluasan lokasi ini, Festival Kampung Ramadan ke depan diharapkan semakin berkembang dan memberikan manfaat lebih besar bagi UMKM serta masyarakat Rembang. (re/rd/kominfo)
