SMK Kehutanan Rimba Taruna akhirnya memiliki gedung baru. Gedung baru yang berada di Kompleks Ponpes Nurul Musthofa Desa. Bonang Kec. Lasem Kab. Rembang tersebut diresmikan oleh Bupati Rembang H.Abdul Hafidz dan Wakil Ketua Komisi V DPR RI H. M. Arwani Thomafi, Senin (17/1/2022).
Bupati Hafidz dalam sambutannya mengatakan sebelumnya SMK Kehutanan Rimba Taruna Rembang berada di Desa Karas Kecamatan Sedan. Namun karena beberapa hal akhirnya pindah di Kompleks Ponpes Nurul Musthofa Bonang Lasem.
“Semoga tambah maju di bawah naungan kharismatik KH. Syaifulloh Abdillah Basyar, untuk meningkatkan pelayanan kepada siswa. Dengan menyediakan sarana pembelajaran yang selaras dengan perkembangan dan tuntutan kemajuan terutama di bidang Kehutanan, ” imbuhnya.
Bupati berharap SMK Rimba Taruna mampu mengakselerasi pemenuhan kebutuhan tenaga teknis kehutanan. Lulusannya mampu menyesuaikan terhadap pelaksanaan program kerja pembangunan yang terus berkembang secara dinamis.
Bupati ingin mendorong keberadaan SMK Kehutanan Taruna Rimba Rembang agar dapat tumbuh dan berkembang. Mutu pendidikan harus betul-betul diperhatikan agar dapat dikenal masyarakat luas.
” Intinya dari pihak sekolah mendorong lewat kualitas dan pembinaan siswa, pemkab bersama – sama mengusahakan dan memperjuangkan agar dapat dana dari APBD, ” tegasnya.
Sementara itu Wakil Ketua Komisi V DPR RI H. M. Arwani Thomafi merasa bangga karena Kabupaten Rembang memiliki SMK Kehutanan. Terlebih wilayah kehutanan di Rembang juga sangat luas.
“Semoga SMK Kehutanan ini menjadi laboratorium untuk menjadi suport dalam melindungi hutan. Berbagai wacana dalam pemanfaatan pelestarian hutan merupakan isu penting yang jarang sekali menjadi kepedulian kita dalam hal tersebut, ” tuturnya.
Wakil Rakyat yang akrab disapa Gus Aang itu akan berupaya mengusulkan dana APBN yaitu dana operasional awal untuk SMK Kehutanan Taruna Rimba Rembang.
Kepala Sekolah SMK Kehutanan Rimba Taruna, Wahyu S menyebutkan SMK Kehutanan Rimba Taruna merupakan satu satunya SMK yang mempunyai jurusan Kehutanan di provinsi Jawa Tengah. Program Keahlian Kehutanan SMK adalah program yang mempelajari segala sesuatu tentang hutan mulai dari ekologi hutan, fisiologi tumbuhan, satwa, ilmu tanah, hingga pengolahan dan manajemen hasil hutan.
“Kami tidak hanya menghasilkan dan mengolah hasil hutan saja, namun kamu juga akan belajar tentang cara untuk melestarikan hutan.”
Wahyu menambahkan siswa SMK ini berasal dari berbagai daerah atau banyak yang dari luar kota. Harapannya bisa semakin terus dikenal di kanca nasional.
Dalam peresmuan SMK yang dikelola oleh Yayasan Nur Muhammad Al Musthofa itu dihadiri pula Dandim 0720/Rembang Letkol Kav Donan Wahyu Sejati, ADM KPH Mantingan Marsaid, ADM KPH Kebonharjo yang diwakili Waka ADM Titus Ariyanto, Pembina Yayasan Nur Muhammad Al Musthofa KH. Syaifulloh Abdillah Basyar, Ketua PCNU Lasem KH. Sholahuddin Fatawi , Pengasuh Ponpes Nailunnajah Lasem KH. Imam Sofwan Musthofa dan Pengasuh Ponpes Al Hadi Lasem KH. Abdullah Mashadi serta Ketua Laskar Wironegoro Lasem Aris S. (Mif/Rud)