Pemerintah Kabupaten Rembang

Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang Gelar Advokasi Percepatan Sertifikasi Higiene Sanitasi Usaha Pangan

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rembang sukses menyelenggarakan pertemuan advokasi dan pendampingan bagi pelaku usaha tempat pengelolaan pangan siap saji (TPPSS) pada hari Kamis, 26 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan upaya strategis Pemerintah Kabupaten Rembang untuk mempercepat pencapaian sertifikasi Laik Higiene Sanitasi (SLHS) dan kepemilikan perizinan dasar bagi seluruh usaha pangan di wilayah Rembang.

Acara yang berlangsung di aula Gedung Labkesda Dinkes Rembang ini dihadiri oleh 85 pelaku usaha, yang terdiri dari pengusaha jasa boga dan depot air minum isi ulang. Peserta mengikuti kegiatan secara luring dan daring, mewakili seluruh kecamatan di Kabupaten Rembang, dengan masing-masing Puskesmas mengirimkan lima perwakilan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, Ali Syofii menjelaskan, peningkatan kepemilikan SLHS sangat vital untuk menjamin keamanan pangan yang dikonsumsi masyarakat. “Kami membutuhkan sinergi, kolaborasi, dan penguatan jejaring koordinasi antara lintas program, lintas sektor, dan kemitraan dengan pelaku usaha. Ini adalah kunci keberhasilan,” ujarnya.

Sebagai langkah konkret, Dinkes Rembang telah menginisiasi kegiatan advokasi dan pendampingan perizinan berusaha terkait pemenuhan persyaratan dasar dan SLHS. Kegiatan ini melibatkan lintas sektor dan lintas program (LS/LP) melalui inovasi gerakan “Gandeng Siji Marem”, sebuah inisiatif pendampingan edukasi pangan siap saji untuk masyarakat Rembang.

Rini Setyowati, S.K.M., Pemegang Program Peningkatan Pengawasan Higiene Sanitasi Tempat Pengelolaan25 Pangan, menambahkan, “Inovasi ‘Gandeng Siji Marem’ dirancang untuk membangun jejaring koordinasi, kolaborasi, dan sinergi antara LS/LP dalam membina dan mendampingi pelaku usaha agar mudah mendapatkan perizinan berusaha, khususnya PBUMKU SLHS.”

Salah satu peserta, Nur Zain, pemilik depot air minum isi ulang di Kecamatan Sumber, menyampaikan apresiasinya. “Saya sangat terbantu dengan acara advokasi dan pendampingan yang diadakan Dinkes Rembang ini,” katanya.

Pemerintah Kabupaten Rembang berkomitmen penuh untuk terus mendukung pelaku usaha pangan dalam memenuhi standar higiene sanitasi, demi menciptakan lingkungan pangan yang aman dan sehat bagi seluruh masyarakat Rembang.***

Exit mobile version