Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo didampingi Bupati Rembang Abdul Hafidz bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memantau pelaksanaan vaksinasi untuk warga Panti Pelayanan Sosial Disabilitas Mental (PPSDM) Pangrukti Mulyo Rembang, Rabu (21/07). Pemberian vaksin tersebut merupakan dosis ke dua bagi warga PPSDM Pangrukti Mulyo Rembang.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai melakukan pantauan menyampaikan masyarakat dengan kebutuhan khusus juga memiliki hak untuk mendapatkan proteksi diri dari virus Covid-19 melalui kegiatan vaksinasi. Begitu juga dengan pemerintah yang memiliki kewajiban memberikan layanan vaksinasi kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali.
“Intinya kita memproteksi mereka, itu juga hak yang harus mereka dapat dan kita juga harus melindungi mereka dan ini adalah kewajiban asasi yang harus diberikan juga oleh kita. Sehingga mereka mendapatkan perlindungan,” jelasnya.
Insert Ganjar Panti
Sementara itu, Kepala PPSDM Pangrukti Mulyo Rembang Rudi Agus menyebutkan jumlah penghuni PPSDM Pangrukti Mulyo yang divaksinasi sebanyak 105 orang dari total 125 orang. Sisanya ada yang dalam kondisi sakit dan resosialisasi ke keluarganya.
Ia mengungkapkan, peran dari petugas pendamping atau petugas pengasuh sangatlah penting dalam pelaksanaan vaksinasi. Melalui mereka kegiatan vaksinasi untuk penghuni yang memiliki keterbutuhan khusus bisa berjalan dengan lancar.
“Memang peran dari petugas pendamping atau pengasuh yang ada di panti ini istilahnya selalu memberikan motivasi kepada penerima manfaat untuk bisa divaksinasi walaupun dia punya gangguan mental,” terangnya.
Usai mengunjungi PPSDM Pangrukti Mulyo,Ganjar beserta rombongan menuju pendopo museum Kartini untuk melakukan rapat koordinasi virtual dengan para Kepala Desa di Kabupaten Rembang. Selanjutnya rombongan meninjau penanganan pasien covid-19 di RSUD dr. R Soetrasno dan diakhiri meninjau lokasi isolasi terpusat di hotel Pantura. (Mif/Rud)
