Literasi keuangan dan kecerdasan finansial adalah bekal penting untuk membangun generasi yang cerdas.
Hal tersebut mendasari Bank Rembang sebagai bank milik Pemkab Rembang untuk gencar melakukan literasi keuangan ke pelajar di sekolah-sekolah Kabupaten Rembang.
Seperti literasi keuangan di SD Negeri 2 Sendangagung Kecamatan Kaliori baru-baru ini.
Tak kurang 167 orang murid dan guru mengikuti acara yang dikemas dengan santai dan atraktif.
Direktur Utama Bank Rembang Ahmad Nawawi, SE mengatakan literasi keuangan kepada pelajar saat ini sedang gencar disosialisasikan oleh pemerintah
Pasalnya, pelajar yang memiliki literasi keuangan akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih sadar akan perencanaan keuangan yang baik.
Dia mengatakan dengan literasi keuangan ini, pelajar juga diajak untuk menabung sejak dini.
”Banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan menabung sejak dini. Karena menabung sejak dini bisa untuk mempersiapkan masa depan,” terang dia.
Bank Rembang selalu siap membantu pelajar, guru dan sekolah dalam literasi keuangan dan perbankan.
Bahkan, untuk pelajar, guru dan sekolah di Kabupaten Rembang, Bank Rembang sudah memiliki produk khusus yaitu Simpanan Pelajar (Simpel).
”Simpel ini bukan hanya untuk melatih budaya menabung siswa dalam mempersiapkan kebutuhan dana di masa depan. Namun pelajar juga akan mendapatkan pengalaman pelayaan perbankan yang istimewa dari Bank Rembang,” jelas dia.
Direktur Utama Bank Rembang ini berharap kegiatan literasi keuangan ini juga semakin memberi pemahaman dan pengetahuan siswa tentang perbankan.
Terlebih, belum semua anak memiliki pemahaman yang cukup tentang seluk beluk perbankan terutama Bank Rembang.
Menabung di Bank Rembang sendiri juga sangat aman karena dana nasabah mendapat jaminan dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
”Bahwa Pemkab Rembang sendiri juga memiliki Bank Rembang yang bisa diandalkan. Sehingga ke depan, ketika mereka dewasa, paling tidak sudah mengerti apa itu Bank Rembang,” tegas dia. ()
