Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dindukcapil) Kabupaten Rembang tengah mengintensifkan upaya perekaman data pemilih pemula menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Rembang. Saat ini, tercatat sekitar tiga ribuyan pemilih pemula belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Kepala Dindukcapil Rembang, Suparmin, menyatakan bahwa pihaknya terus berusaha mengejar ketertinggalan dengan menerapkan strategi jemput bola di sekolah-sekolah. Dalam upaya tersebut, Dindukcapil telah mengadakan pertemuan dengan para kepala sekolah untuk memastikan kelancaran proses perekaman.
“Dalam rangka perekaman pemilih pemula untuk persiapan Pilkada, kita jemput bola di sekolah-sekolah,” ungkapnya.
Meski masih tersisa sekitar 3.000 pemilih pemula yang belum terekam, Suparmin optimistis semua perekaman akan rampung sebelum Pilkada yang dijadwalkan pada 27 November mendatang.
Tak hanya menyasar SMA dan SMK, Dindukcapil Rembang juga menargetkan pondok pesantren di seluruh Kabupaten Rembang.
“27 November sudah clear. Jadi semua sekolah yang SMA, SMK, Pondok Pesantren kami sasar se-kabupaten,” tambahnya.
Selain itu, Dindukcapil juga terus berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memantau perkembangan Daftar Pemilih Tetap (DPT), serta merencanakan perekaman bagi lansia dan disabilitas dengan dukungan pemerintah desa setempat. (re/rd/kominfo)