Pemerintah Kabupaten Rembang

Kasus Positif Covid-19 bertambah, Masyarakat Dihimbau Tetap Membangun Mental Optimis dan Tak Terpancing Berita Hoaks

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Rembang Arief Dwi Sulistya menyampaikan hari ini (26/6) tambahan kasus positif sebanyak 31 orang.
Dari hasil swab hasil tracking kontak erat pasien positif sebelumnya yg dilakukan di BBTKLPP Yogyakarta sebanyak 13 orang.
Secara rici Arief menjelaskan 4 orang positif adalah Keluarga Almarhum Tn H (istri, 2 anak dan kerabat yg tinggal serumah) beralamat di Kecamatan Rembang, 3 orang positip adl keluarga Ny S (terdiri Suami dan 2 anak) beralamat di Kecamatan Rembang, 3 orang positip adalah keluarga Tn.M (istri dan anak, saudara), 1 orang positif dari kluster Panti Lansia atas nama Tn FS 33 tahun Warga kec. Rembang, 2 orang positif adalah kontak erat ditempat pekerjaan Almarhum Tn. H dan Tn M atas nama Tn Sn 38 th warga kecamatan sarang dan Tn. So 58 th warga kecamatan Kragan.
Selanjutnya, kata Arief, menyusul hasil swab dari Laboratorium Rumah sakit dr Kariyadi Semarang yg diterima sore ini, ada penambahan lagi 18 org positif, penghuni panti, 1 org diantaranya yg meninggal pada tgl 22 juni 2020.
Arief yang juga Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Daerah Sekretariat Daerah Kabupaten Rembang menanmbahkan, semua orang tersebut diatas dijemput dan diantarkan oleh petugas puskesmas setempat dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) covid-19 untuk selanjutnya mengikuti isolasi dan pengawasan di RSUD dr R Soetrasno Rembang.
RSUD dr Soetrasno telah menyiapkan tempat isolasi dengan menambah jumlah tempat tidur sesuai kebutuhan, dan masih bisa menampung serta memberikan Pelayanan perawatan terbaik. Selain itu ada beberapa pasien PDP yg hasil swabnya negatif sebanyak 4 orang, sehingga jumlah data sampai dengan Jumat 26 Juni 2020 pukul 19.00 WIB
ODP 17 orang, PDP 8 orang, Positif Covid 66 orang (9 Sembuh, 5 meninggal, 52 dirawat)

Lebih lanjut Arief mengatakan, masyarakat dihimbau untuk tidak terpancing berita-berita hoax yang tidak bertanggungjawab serta berhenti menyebarkan kabar yang kurang benar atau belum jelas sumbernya. “ Mari bersama sama membangun mental optimis, berfikir positif dan saling jaga sesama. Jangan lupa pakai masker jika keluar rumah dan berinteraksi dengan orang lain. Maskermu melindungiku Maskerku Melindungimu, pungkas Arief.

Exit mobile version