Pemerintah Kabupaten Rembang

Kepercayaan Semakin Meningkat, Bupati Pesan Dua Hal Untuk BKK Kaliori

Bupati Rembang H Abdul Hafidz mengucapkan terimaksih kepada masyarakat yang selama ini telah memeberikan kepercayaannya kepada PD BKK Kaliori .

Atas kepercayaan tersebut dana tabungan dan deposito yang dihimpun oleh PD. BKK Kaliori hasilnya semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Hal tersebut disampaikan Bupati saat memberikan sambutan pada saat acara pengundian Tamades di Pendopo kantor Kecamatan Kaliori, Sabtu (14/10/2017).

Bupati dalam kesempatan itu juga berpesan dua hal untuk kemajuan kepada manajemen PD. BKK Kaliori. Dua pesan tersebut yakni modifikasi bisnis dan bagaimana caranya menentukan produk yang diinginkan para nasabah.

“Omset naik, aset naik, saya ucapkan terima kasih untuk masyarakat, termasuk juga kepada Badan Pengawas. Khusus Direktur PD. BKK Kaliori, perlu modifikasi bisnis yang diinginkan nasabah, serta produk apa yang layak diluncurkan, supaya PD. BKK Kaliori lebih berkembang, “ kata Bupati.

Sementara itu Direktur Utama PD. BKK Kaliori, Wardi menjelaskan sejak Januari – Agustus 2017 ini, tabungan maupun deposito yang berhasil dihimpun mencapai Rp 37,1 Miliar. Angka tersebut mengalami kenaikan Rp 3,5 Miliar atau 10,5 %, apabila dibandingkan periode yang sama tahun 2016 lalu. Khusus pengundian kali ini, Wardi menyebutkan ada sekira 2,7 juta kupon. Memperebutkan hadiah utama, Honda Vario 125 dan 2 unit Honda Beat.

“Naiknya dana yang dihimpun menunjukkan kepercayaan masyarakat kepada kami semakin baik. Kami akan berupaya menjadi lebih baik kedepan. Terkait kupon undian, untuk tabungan ditentukan saldo minimal Rp 100 ribu dapat 1 kupon, sedangkan deposito Rp 5 juta dapat 1 kupon. Selain 3 unit sepeda motor, masih banyak hadiah lain yang diperebutkan oleh nasabah, “ jelasnya.

Dalam acara pengundian berhadiah, PD. BKK Kaliori juga menyalurkan santunan kepada 15 anak yatim. Santunan diserahkan secara simbolis oleh Bupati.

Di penghujung kegiatan, Bupati mengundi hadiah utama Honda Vario 125, yang akhirnya jatuh ke tangan kelompok arisan Lasirah, desa Meteseh kecamatan Kaliori.

Exit mobile version