Universitas YPPI Rembang (UYR) menggelar wisuda untuk 90 wisudawan di Balai Kartini Rembang pada Kamis (6/6/2024). Para lulusan ini diharapkan dapat berkontribusi di bisnis startup yang sedang berkembang pesat.
Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah (Sekda) Rembang, Ir. Dwi Wahyuni Hariyati, yang mewakili Bupati Rembang Abdul Hafidz, menyampaikan harapannya agar para wisudawan sebagai generasi milenial yang melek teknologi dan informasi, dapat memanfaatkan peluang dalam bisnis startup. “Indonesia telah memiliki 2.346 startup. Bahkan Kemendikbud dan Ristek memasukkan bisnis startup sebagai mata kuliah wajib di perguruan tinggi,” ujarnya.
Dunia kerja yang terus berkembang menuntut para wisudawan untuk terus mengembangkan ilmu dan keterampilan agar mampu bersaing, menciptakan lapangan kerja, dan berkontribusi pada perekonomian daerah. “Kualitas wisudawan UYR tak kalah dengan universitas lain. Ada sepuluh lulusan UYR terbaik beberapa tahun yang berkesempatan mengabdi di Pemkab Rembang, yang kini telah menjadi CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) dan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).”
Rektor UYR Drs. H. Muhammad Asrori, M.Si, dalam pesannya kepada para wisudawan, menekankan bahwa tantangan kehidupan baru dimulai setelah wisuda. “Janganlah berpuas diri, sebab perjalanan Anda bukan berakhir di sini. Ini menjadi titik awal untuk menapaki kehidupan riil yang sesungguhnya. Anda bisa lanjut studi, kerja, atau mengabdikan diri di masyarakat. Apa arti gelar sarjana jika Anda tak berguna dan berkarya. Apa arti IPK tinggi jika Anda tak mengabdi,” tegasnya.
Pada wisuda kali ini, terdapat 90 wisudawan yang terdiri dari 68 wisudawan dari program studi manajemen dan 22 wisudawan dari program studi akuntansi. Sejak berdirinya, Program Studi Manajemen telah meluluskan 1.484 orang dan Program Studi Akuntansi telah meluluskan 554 orang.
Dari 90 wisudawan, sebanyak 60 orang lulus dengan predikat dengan pujian, yaitu 40 dari program studi manajemen dan 20 dari program studi akuntansi. Artinya, 66% dari lulusan UYR berpredikat dengan pujian atau cumlaude.
Dua wisudawan berhasil lulus dengan prestasi terbaik, dengan IPK tertinggi dan masa studi tepat waktu. Mereka adalah M. Fajar Zahrul Fadli, S.M., dengan IPK 3,91 dari Prodi Manajemen, dan Dyah Ayu Dewi Permatasari, S.Ak., dengan IPK 3,91 dari Prodi Akuntansi. (Mif/Rud/Kominfo)