Pemerintah Kabupaten Rembang

MPP Rembang Raih Predikat Baik dalam Monev 2024 oleh Kemenpan RB

Pemerintah Kabupaten Rembang kembali mencatat prestasi dalam pelayanan publik. Mal Pelayanan Publik (MPP) Rembang meraih predikat “baik” dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) pada Monitoring dan Evaluasi (Monev) Tahun 2024.

Pengakuan ini menjadi bukti nyata keberhasilan Kabupaten Rembang dalam mengelola MPP yang efisien, berdaya guna, dan memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.

Kepala Bidang Pelayanan Terpadu Satu Pintu DPMPTSP Rembang, Rizal Mustaqim, menyampaikan bahwa proses Monev dilakukan sepanjang September 2024. Evaluasi tersebut melibatkan penilaian berbagai aspek operasional MPP untuk memastikan standar pelayanan terpenuhi serta memberikan dampak positif bagi kualitas layanan publik.

“Evaluasi ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi area yang masih perlu diperbaiki dan dikembangkan lebih lanjut,” ujar Rizal saat ditemui di kantornya, Rabu (8/1).

Aspek pertama yang dinilai adalah keberdayagunaan dan efektivitas MPP terhadap investasi. MPP dinilai efektif dalam memfasilitasi kebutuhan masyarakat, termasuk mendukung sektor investasi. Rizal menjelaskan bahwa MPP di Rembang telah memberikan dampak positif terhadap peningkatan iklim investasi daerah, terutama dalam kemudahan perizinan dan kepastian pelayanan.

Selanjutnya, Kemenpan RB menilai koordinasi, keterpaduan, sarana belajar, dan kebijakan pendukung. Aspek ini mencakup sejauh mana koordinasi antarinstansi berjalan, keterpaduan lembaga pemerintah, kebijakan pendukung, serta sarana pembelajaran bagi petugas. Rizal menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Rembang telah menunjukkan komitmen untuk memperbaiki koordinasi antar sektor, termasuk menyediakan pelatihan bagi petugas untuk meningkatkan kompetensi pelayanan.

Aspek aksesibilitas dan ruang lingkup juga menjadi perhatian utama. Kemenpan RB menilai aksesibilitas, termasuk bagi kelompok rentan seperti penyandang disabilitas. Rizal mengungkapkan bahwa MPP Rembang telah menyediakan fasilitas ramah disabilitas dan terus memperluas ruang lingkup layanan publik secara terpadu dan efisien.

Rizal menambahkan, Monev ini melibatkan berbagai instansi di MPP serta masyarakat sebagai pengguna layanan melalui pengisian kuesioner. Penilaian “baik” dari Kemenpan RB mencerminkan keberhasilan inovasi dan inisiatif yang diterapkan.

“Masyarakat kini dapat mengakses layanan seperti KTP, SKCK, dan izin usaha dengan proses yang lebih cepat dan transparan,” ujarnya.

Sepanjang 2024, jumlah pengunjung MPP Rembang mencapai 57.030 orang, meningkat dibandingkan 56.271 pengunjung pada 2023. Rizal menjelaskan bahwa pada 2023 sudah ada tambahan gerai seperti Taspen, dan pada 2024 BPJS Kesehatan kini full memberikan pelayanan di MPP Rembang.

Penghargaan ini diharapkan mendorong Pemerintah Kabupaten Rembang untuk terus meningkatkan pelayanan publik yang lebih berkualitas di masa depan. (re/rd/kominfo)

Exit mobile version