Kirab obor api abadi Mrapen sebagai pertanda akan dimulainya pekan Special Olympics Nasional (PeSOnas) 2022 tiba Kabupaten Rembang Jawa Tengah, Selasa (4/1/2022), setelah diberangkatkan dari Mojokerto Jawa Timur.
Obor diterima langsung oleh Bupati Rembang H.Abdul Hafidz di dampingi Wakil Bupati Mochammad Hanies Cholil Barro’, Ketua Special Olympics Indonesia (SOIna) Kabupaten Rembang, Hj.Hasiroh Hafidz di gapura perbatasan Jawa Tengah- Jawa Timur masuk wilayah kecamatan Sarang.
Obor Pesonas ini akan berada di Kota Garam selama lima hari. Selama itu pula akan digelar berbagai kegiatan di sejumlah tempat yang berbeda.
Seperti pada hari pertama tim obor peSOnas, Komisi Nasional disabilitas, tim pendukung acara yang terdiri atas jajaran pemerintah dan atlit serta anak- anak SLB ngaji bareng di Pondok Pesantren Al- Anwar 4 Sarang milik Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin. Usai ngaji bareng, obor PeSOnas berpindah ke destinasi wisata Pagar Pelangi di Kecamatan Sedan.
Bupati Hafidz menuturkan Pemkab Rembang terus berupaya mendorong anak- anak berkebutuhan khusus atau insan bertalenta khusus bisa menjadi anak yang berprestasi dan mandiri.
Lebih lanjut , Abdul Hafidz mengatakan semua anak bangsa memiliki hak dan cita- cita yang sama untuk dirinya dan kemajuan negara Indonesia. Dengan adanya event ini menjadi momen yang dapat dimanfaatkan sebaik- baiknya agar tujuan yang diharapkan tercapai.
“Ini even yang saya anggap luar biasa. Karena ini yang pertama kali, bisa melihat anak bangsa dalam derajat yang sejajar. Tidak ada yang namanya diskriminatif,” ujarnya.
Wakil Ketua Bidang 4 non Kompetisi Pesonas Ripana Puntarasa menyampaikan penyelanggaraan Pesonas ini adalah yang pertama, sebelumnya bernama pekan olahraga Nasional SOIna. Ada sejumlah perbedaan antara PeSOnas dengan pekan olahraga nasional SOIna diantaranya sekarang dibuka ruang- ruang ekspresi seni budaya anak- anak berkebutuhan khusus, dan adanya kirab obor sedangkan dulu hanya ada olahraga, kongres pemuda, pertemuan keluarga, pendidikan untuk kepemimpinan dan hanya parade seni budaya.
“Kirab obor ini tujuannya untuk sosialisasi , kampanye , edukasi publik tentang pentingnya membuka ruang inklusi bagi difabel intelektual yang waktu launching kemarin disebut pak Ganjar mulai disebut sebagai insan bertalenta khusus. Difabel intelektual itu mereka yang lahir secara downsindrome IQ nya di bawah 70, ” terangnya.
Di hari kedua sampai ke lima aktivitas
Berlanjut bermain dengan anak- anak SLB berkunjung ke tempat- tempat bersejarah , berwisata dan seminar tentang mengubah paradigma terhadap disabilitas. Baru pada Minggu tanggal 9 Januari momen pelepasan kirab obor pesonas ke kabupaten Pati.
Pesonas merupakan pekan olahraga yang diselenggarakan untuk anak yang bertalenta khusus atau Disabilita Intelektual. PeSOnas 2022 akan diselenggarakan pada Juli 2022 dan memperlombakan 17 cabang olahraga. (Mif/Rud)
