Pemerintah Kabupaten Rembang

Pemkab Akan Lebarkan Akses Jalan Ke Pasar Rembang Yang Baru

Pembangunan Pasar Rembang di kampung baru desa Sumberjo Kecamatan Rembang akan disertai dengan pelebaran jalan untuk akses ke lokasi. Hal itu bertujuan untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi di kawasan tersebut.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Rembang H.Abdul Hafidz saat talkshow Halo Bupati di salah satu radio swasta, Minggu (6/8) malam.

Beberapa ruas jalan yang akan dilebarkan diantaranya ruas jalan mulai tugu depan pasar ke barat sampai dengan lokasi pasar yang baru nanti. Selain itu jalan Sumberjo – Pulo dan sumberjo- timur karanggeneng serta ruas jalan lainnya yang menghubungkan dengan pasar yang baru.

Pemindahan pasar Rembang sangat urgent dilakukan mengingat kondisi saat ini dengan luasan 1,4 hektar sudah overload atau tak mampu menampung pedagang yang terus bertambah.Sedangkan untuk lokasi pasar baru luasan lahan mencapai 2,6 hektar, yang tentunya akan menampung lebih banyak pedagang, yakni 2000 lebih pedagang.

Sektor Industri dan pendidikan semakin maju di kabupaten Rembang. Mau tidak mau pemkab harus bergerak untuk menata kota.

“Kalau kita tidak siap- siap menata kota ya sudah nanti kita menjadi tertawaan oleh masyarakat. makanya yang paling strategis untuk kita mulai itu bagaimana kita bisa mengalihkan pasar Rembang itu ke barat dengan lahan yang lebih luas, akan kita desain dengan basement dan dua lantai. Apakah tidak macet pak? semua akses jalan nanti akan kita lebarkan semua sampai tujuh meter, sudah kita ukur,” terangnya.

Sampai saat ini tahapan konsultan perencanaan pembangunan sudah dilelang dengan PAGU anggaran Rp. 0,5 milyar lebih dengan pemenang PT. Indrakila dari Sidoarjo Jawa Timur.

Pembangunan Pasar Rembang dialokasikan sekira Rp 85 milyar. Namun karena keterbatasan anggaran pada tahap pertama APBD induk 2019 akan dianggarkan Rp 60 Miliar, sedangkan sisanya menyusul.

“Jadi kita anggarkan Rp 60 Miliar dulu. Nanti begitu DPRD menyetujui, langsung jalan proses lelangnya. Insyaallah bisa diselesaikan dalam jangka 1 tahun anggaran, “ ujarnya.

Terkait adanya pihak yang menolak pemindahan Pasar Rembang, menurut Bupati itu hal yang wajar. Dengan adanya pasar baru yang lebih representatif dipastikan para pedagang dan pembeli lebih nyaman lagi, jauh berbeda dari kondisi saat ini, yang sering menimbulkan kemacetan dan semrawut.

Selaanjutnya Pemkab akan intens mensosialisasikan hal- hal yang berkaitan rencana pembangunan pasar, yang jelas bagi pedagang lama nantinya akan digratiskan untuk menempati bangunan pasar yang baru.

.

Exit mobile version