Puluhan pelaku Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM) di Kabupaten Rembang mengikuti sosialisasi tentang pemasaran produk via online di aula Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Mikro (Dindagkop dan UKM), Rabu (21/6/2023). Mereka diberikan informasi tentang kerjasama dengan salah satu perusahaan ojek online yang mempunyai program pengantaran makanan yakni Grab Food.
Supriyo Kepala Bidang UKM Dindagkop dan UKM menuturkan pihaknya terus berupaya mendongkrak penjualan produk UMKM. Sebelumnya pelaKU UMKM mengikuti pelatihan marketplace, kini mereka dikenalkan dengan aplikasi penghantaran melalui ojek online, Grab Food.Para pelaku UMKM juga langsung didaftarkan sebagai mitra perusahaan ojek online dengan program kulinernya.
Terdapat 50 pelaku UMKM yang semuanya bergerak di bidang kuliner. Menurut Priyo, mereka sebelumnya tak terdaftar dalam program tersebut.
“Mereka belum terdaftar di Grab Food. Sehingga kita coba berinovasi untuk menghubungkan kedua pihak.”
Sebagian pelaku UMKM masih memiliki keterbatasan dalam mengakses pemasaran secara online. Padahal sekarang banyak kanal atau media yang dapat dimanfaatkan oleh pedagang.
Lebih lanjut Priyo mengungkapkan perusahaan ojek online siap membantu pelaku UMKM yang belum bergabung dalam kegiatan tersebut. Program ini semenetara tersedia untuk UMKM yang berada di wilayah Rembang dan Lasem, karena layanan kuliner perusahaan ojek online tersebut baru di dua wilayah tersebut.
“Kita tidak berhenti di sini mas, mereka tadi yang baru terdaftar akan kita pantau bagaimana perkembangannnya. Pihak grab juga membuka konsultasi, ” tuturnya.
Erni Suryani salah satu pelaku UMKM jajanan tradisional di Lasem mengaku terbantu dengan adanya kegiatan tersebut. Dirinya memang belum pernah mendapat informasi tentang program layanan antar produk makanan dari ojek online.
“Kita tadi diajari menginstal aplikasi sampai dengan memasukkan data- data. Semoga dengan adanya aplikasi ini penjualan semakin lancar, ” ungkapnya.
