Setelah beberapa waktu lalu Pemerintah Desa Banggi Kecamatan Kaliori mengajukan permintaan bantuan air bersih ke Pemkab Rembang, hari Rabu (17/7/2019) ini pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengirimkan bantuan.
Kasi Kedaruratan BPBD Rembang, Pramujo mengatakan hari ini telah dikirim tiga tangki air bersih. Ada titik droping di desa tersebut, diantaranya di RT 3 RW 1, RT 1 RW 1 dan RT 2 RW 2.
“Minggu kemarin mereka mengajukan bantuan, hari ini kita kirim air bersih. Hari ini tiga tangki dulu, kalau masih kurang kita kirim lagi, “ tuturnya.
Hingga saat ini baru ada satu desa yang mengajukan permintaan bantuan air bersih. Pihaknya berharap kepada pemerintah desa segera langsung mengajukan permintaan bantuan droping air jika di wilayahnya sudah terjadi kekeringan.
Tahun ini Pemkab Rembang menyiapkan anggaran Rp. 100 juta untuk droping air. Anggaran tersebut meningkat Rp.50 juta jika dibanding anggaran tahun 2018. Dropping air bersih nantinya juga menggandeng pihak swasta atau dana CSR perusahaan. Selain itu dari tahun ke tahun banyak komunitas yang mulai peduli dengan kekeringan.
“Puncak kemarau diprediksi bulan Agustus hingga September. Jika bantuan air bersih dirasa masih kurang maka kita akan mengajukan bantuan kepada pemerintah provinsi, ” pungkasnya.
