Pemerintah Kabupaten Rembang Jum’at pagi (28/12/2018) menggelar upacara pelantikan di aula lantai 4 kantor Bupati Rembang. Pelantikan dilakukan dalam rangka merotasi 138 kepala sekolah SD dan 31 kepala sekolah SMP, 5 orang Pengawas.
Disamping itu, juga ada 44 pejabat Fungsional, dari Dinas Pendidikan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Kantor DPRD, Dinas Pertanian, dan Dinas-dinas yang lain, ikut dilantik.
Bupati Rembang H Abdul Hafidz mengatakan sebagai pengambil kebijakan, haruslah memiliki keadilan. Salah satunya ialah, penugasan kepala sekolah yang sudah lama berada di wilayah pinggiran,ditarik ke tengah, atau perkotaan. Sedangkan yang baru ditarik ke pinggiran.
“Dari Dinas Pendidikan ini Kepala Sekolah SD, SMP dan Pengawas. Disamping melantik petugas fungsional, jadi salah satunya syaratnya petugas fungsional harus dilantik. Jadi memang sudah menjadi kewajiban saya supaya adil, salah satunya kepala sekolah yang dulu berada dipinggiran, kita tarik ketengah, dan yang baru kita tugaskan dipinggiran,” jelasnya.
Meski sudah dilakukan rotasi dan pengisian kepala sekolah yang baru, Bupati mengaku, masih banyak sekolah yang kosong. Utamanya sekolah dasar atau (SD). Namun bagi sekolah yang mengalami kekosongan jabatan kepala sekolah sudah ditetapkan Plt.
Bupati mengaku, pengisian kepala sekolah yang kosong akan kembali dilakukan pada tahun 2019. Pasalnya saat ini tengah berjalan seleksi calon kepala sekolah, yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Rembang.
