Kasus penyebaran HIV- Aids akhir-akhir ini dikabupaten Rembang sangat memprihatinkan bahkan dari tahun ketahun cendrung bertambah.
Hal tersebut disampaikan Bupati Rembang H Abdul Hafids saat menjadi pembina upacara pada peringatan Hari Aids sedunia dan apel besar keselamatan berlalu lintas dialun-alun Rembang jumat pagi ( 08/11)
Bupati mengatakan, hingga Nopember tahun 2016 jumlah total pendrita HIV-Aids mencapai 312 kasus sejak tahun 2004. Sedangkan di tahun 2017 ini naik menjadi 436 penderita, dengan jumlah positif HIV-Aids sebanyak 150 orang, Penderita Aids 281 orang , dengan 817 kasus.
Dengan meningkatnya kasus tersebut Bupati berharap seluruh warga masyarakat terus mengupayakan dalam pencegahan Hiv-Aids yakni perlu diperkuat dengan upaya perberdayaan masyarakat. hal ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat berperilaku hidup sehat.
“,Kita sesungguhnya masih berhadapan dengan ancaman yang tidak ringan karena dalam kenyataannya jumlah penderita HIV AIDS dikabupaten Rembang masih cenderung bertambah”, Ungkapnya .
Oleh karena itu Bupati menilai sangat penting bagi kita semua untuk merenungkan dan mempraktekkan tema peringatan hari aids sedunia yaitu “ saya berani Saya Sehat “,
Melalui tema ini diharapkan kita membuka kesadaran dan bisa meningkatkan kepedulian seluruh elemen masyarakat terhadap HIV Aids. Dengan cara test HIV dan melanjutkan pengobatannya.
Pada peingatan hari HIV-AID sedunia dan apel besar keselamatan berlalulintas Bupati Abdul hafidz didampingi Wakil Bupati Bayu Andriyanto dan Kapolres AKBP Pungky Buana melepas peserta jalan sehat .