Ada yang berbeda di alun- alun Rembang pada Senin malam (18/4/2022) ini. Dari kejauhan kerlap kerlip lampu terlihat di ruang publik itu menjulang tinggi.
Lampu lampu tersebut ternyata berasal dari penjor- penjor yang dipasang di alun- alun. Puluhan penjor yang terbuat dari bambu, janur kuning, lampion dan lampu hias dipasang oleh berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) termasuk sejumlah sekolah yang ikut dalam lomba penjor guna memeriahkan peringatan hari Kartini tahun ini.
Dari pantauan di lapangan banyak orang sengaja ke alun- alun untuk berswafoto. Mereka seolah tak ingin melewatkan momen langka tersebut dan mengabadikannya yang kemudian diposting di media sosial.
“Main disini sama anak dan istri, melihat pemandangan lampu lampu penjor. Ini malam selasa seperti malam minggu, ” tuturnya.
Ali warga Kelurahan Kutoharjo Kecamatan Rembang juga datang ke alun- alun bersama keluarga untuk menikmati suasana lomba penjor. Menurutnya lomba ini cukup menarik dan menghibur warga.
“Peringatan hari Kartini yang sedikit berbeda tapi cukup menghibur. Lumayan menghibur di bulan puasa ada hiburan.”
Lomba penjor ini digelar untuk menggantikan lomba kirab lampion. Bagi yang tidak ingin melewatkan momen berfoto selfie atau swafoto dengan background penjor berbagai bentuk dan cahaya lampu yang menarik, penjor penjor ini dipasang di alun- alun sampai tanggal 21 April 2022 , jadi masih ada kesempatan. (Mif/Rud/Kominfo)