Perhimpunan Penyuluh Tani (Perhiptani) Kabupaten Rembang diharapkan menjadi organisasi PINTAR, unggul dan berdaya dalam meningkatkan pertanian di Kabupaten Rembang.
Ketua Perhiptani Kabupaten Rembang periode 2024-2029, Fitra Margi Nugroho, menyampaikan harapan ini saat memberikan sambutan usai terpilih dalam Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pengurus Daerah Perhiptani Rembang di Hotel Fave Rembang, Selasa (6/8/2024).
Fitra, yang juga penyuluh di Kecamatan Sedan, menjelaskan bahwa “pintar” merupakan akronim. P adalah Profesional, di mana Perhiptani mendorong para penyuluh untuk meningkatkan profesionalisme kerja mereka.
“IN mewakili Dinamis, yaitu para penyuluh harus peka terhadap kondisi pertanian di wilayah mereka. Ada yang cocok untuk tanaman pangan, ada yang hortikultura. Selain itu, T berarti Tangguh, karena tugas kita saat ini banyak dan harus mampu menjawab tantangan,” jelasnya.
Fitra juga menekankan bahwa R dalam “pintar” berarti sejahtera. Perhiptani berupaya meningkatkan kesejahteraan para penyuluh dengan mendorong mereka untuk mengeksplorasi kemampuan yang dimiliki.
“Sumber Daya Manusia (SDM) penyuluh di Rembang sudah teruji dan memiliki keterampilan. Ada Mas Yoyok dengan ayamnya, ada Mas Luluk dengan kelengkengnya. Jadi, kita bisa berkolaborasi dan harapannya bisa meningkatkan kesejahteraan,” tambah Fitra.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan) Kabupaten Rembang, Agus Iwan Haswanto, berharap Perhiptani menjadi wadah bagi penyuluh untuk meningkatkan kompetensi. Mereka diharapkan dapat membantu suksesnya budidaya pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani.
“Kami berharap para penyuluh menjadi yang melek teknologi dan inovatif. Penyuluh kita harus mengikuti perkembangan zaman,” ujarnya.
Agus Iwan juga mengucapkan terima kasih kepada pengurus Perhiptani periode 2019-2024 di bawah kepemimpinan Sutarwi. Dia juga mengucapkan selamat kepada Fitra Margi Nugroho dan para pengurus baru yang telah terpilih. (Mif/Rud/Kominfo)