Hari ke 5 Obor Pekan Special Olympic Nasional (PeSONas), Sabtu (8/1/2022) di Kabupaten Rembang singgah di Makam RA Kartini di kecamatan Bulu.
Ketua Special Olympic Indonesia (SOIna) Kabupaten Rembang, Hj.Hasiroh Hafidz mengatakan singgahnya obor api abadi Mrapen di makam RA Kartini bukanlah tanpa alasan. Ada semangat lain yang harus dikobarkan selain emansipasi wanita, yakni memperjuangkan kesetaraan bagi penyandang disabilitas.
“Semangat ibu RA Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita akan ditiru SOIna Rembang. Agar mereka dapat memiliki ruang gerak yang bebas dan tidak ada diskriminasi, semuanya punya hak yang sama. Jadi seperti ibu Kartini memperjuangkan emansipasi wanita, kita juga gitu , disabilitas harus sama dengan sama dengan anak-anak yang lain, ungkapnya.
Hasiroh Hafidz menyebut SOIna berkomitmen ke depan akan berusaha memperjuangkan hak-hak Insan Bertalenta Khusus. Ia meyakinkan tak hanya karena adanya obor PeSONas saja, tetapi ini sebagi momen yang akan menjadi pemantik semangat.
Wakil Ketua IV non kompetisi PeSONas, Ripana Puntarasa menuturkan ziarah ke Makam RA Kartini ini menjadi refleksi bagi tim PeSONas, SOIna dan semua pihak yang tengah memperjuangkan keteraan Insan Bertalenta Khusus. Semangat RA Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita tentu bisa ditiru.
“Perjuangan emansipasinya ibu Kartini sekarang dikembangkan , perjuangan pembebasan dalam hal ini membuka ruang inklusi bagi difabel intelektual.”
Hal itu menurut Ripana penting untuk pijakan spirit yang kuat bagi Rembang bahkan Indonesia dalam melewati semua proses sampai apa yang dicita- citakan terwujud. Pasalnya perjuangan pasti tidak mudah, akan ada rintangan dan kendala yang akan dihadapi.