Tim Pengerak PKK Kabupaten Rembang bersama dengan Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Rembang menggelar lomba k
reasi baju kerja khas Rembang, Selasa (17/4/2018). Lomba yang diikuti oleh 60 peserta itu merupakan salah satu upaya untuk meramaikan Hari Kartini tahun 2018.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rembang, Hj Hasiroh Hafidz mengatakan lomba dimaksudkan untuk mengangkat kembali busana khas Rembang yaitu baju terinspirasi dari kanung untuk laki-laki dan baju encim terinspirasi dari Lasem untuk perempuan. Baju Kanung dan Encim tersebut dikombinasikan dengan batik tulis Lasem dan border.
“Kabupaten Rembang kan punya batik tulis khas lasem, nah dengan kegiatan ini juga untuk mengenalkan batik tersebut. Dan nanti dikombinasikan dengan yang laki-laki busana khas Kanung dan yang cewek busana encim nanti bisa dipadukan dengan border, kan Rembang juga banyak border,” tuturnya disela memantau lomba.
Endang Wati peserta dari Tim SMK Sedan usai persentasi depan juri mengungkapkan, ia membuat rancangan busana kerja pria yang bermotif kapal layar dan buah kawis.
“Dengan mengangkat kekhasan daerah, dapat menjadi nilai jual bagi Kabupaten Rembang kedepan.”
Penilaian pertama peserta mempresentasikan busana karyanya di depan para juri. Di malam hadirnya busana hasil karya para peserta akan diperagakan oleh model di atas panggung.
Bagi busana yang terpilih menjadi pemenang, akan diusulkan untuk dikenakan PNS sebagai seragam kerja pada hari Sabtu di se- Kabupaten Rembang.
