Pemerintah Kabupaten Rembang

Sambangi Korban Kebakaran, Bupati Himbau Antisipasi Korsleting Listrik

Bupati Rembang H. Abdul Hafidz Rabu sore (26/8/2020) menyambangi rumah korban kebakaran yang bernama Masta’in di dukuh Gendongan Desa Pamotan.
Dalam kesempatan tersebut Bupati bersama jajaran Pemkab Rembang memberikan bantuan kepada Masta’in sebesar Rp. 25 juta.

Bantuan nantinya akan diproses dan diserahterimakan oleh bagian Kesra Setda Rembang. Abdul Hafidz mengatakan, kedatangannya menyambangi rumah korban semata- mata dilakukan meringankan beban dan mengurangi kesedihan warga yang tertimpa musibah.

Kedatangannya juga jangan disalah artikan karena menjelang pilkada, pasalnya sudah menjadi kebiasannya menyambangi korban kebakaran. Tercatat sudah ada sekitar 25 lebih warga korban kebakaran yang didatangi di tahun 2020 ini.

“Kedatangan saya mendadak karena saya belum menerima laporan, biasanya saya datang bersama rombongan Kesra, BPBD, Dinsos, Baznas, Semen Gresik, PMI, BPBD dan PKK.”

Bupati juga berpesan kepada warga untuk berhati-hati, kabel listrik di rumah warga yang sudah tua diperiksa dan segera diganti untuk mengantisipasi bahaya kebakaran. Ia juga menyarankan pihak Desa punya program perbaikan instalasi kabel dirumah warga.

Selain itu Bupati Rembang Abdul Hafidz juga menginformasikan bahwa di tahun 2020 ini Pemkab Rembang menerima bantuan program 3000 instalasi jaringan listrik baru dari pemerintah pusat. Jaringan ini diberikan kepada warga yang belum memiliki listrik dengan daya 450 KWH.

“Saya informasikan bahwa pemerintah pusat memberikan program bantuan pemasangan dan pengadaan jaringan listrik baru 450 Kwh gratis sebanyak 3000 jaringan, program ini diperuntukkan bagi warga di Kabupaten Rembang yang kurang mampu, ” bebernya.

Seperti diketahui Minggu sore 9 Agustus 2020 rumah Masta’in warga RT 03/RW 08 dukuh Gendongan Desa Pamotan dilalap si jago merah. Akibatnya rumah bagian belakang, kandang sapi dan 1 ekor sapi ludes terbakar.

Exit mobile version