Pemerintah Kabupaten Rembang tahun 2019 ini kembali membuka seleksi calon penerima beasiswa perguruan tinggi bagi warga kurang mampu ber prestasi. Pendaftaran calon peserta akan dimulai pada tanggal 1 Juni sampai dengan 31 Juli 2019.
Tes tertulis akan dilaksanakan pada tanggal 4 Agustus. Untuk visitasi pada tanggal 12 sampai 24 Agustus, dan pengumuman hasil seleksi tanggal 28 Agustus 2019.
Salah satu tim seleksi penerimaan beasiswa Mariban mengatakan, diantara persyaratan yang harus disertakan calon penerima ialah, surat permohonan beasiswa yang ditujukan kepada Bupati Rembang H Abdul Hafidz c.q Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga setempat.
Selain itu, legalisir Ijazah, atau surat tanda kelulusan, nilai hasil ujian nasional, nilai raport SMA /SMK, melampirkan piagam prestasi yang pernah diperoleh, dan melampirkan kartu mahasiswa, surat tanda bukti telah diterima di PTN, foto copy KTP serta KK, kemudian melampirkan surat keterangan warga kurang mampu dari Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana.
Seluruh berkas persyaratan dimasukkan ke dalam stopmap warna hijau, dan diantar ke sekretariat pendaftaran beasiswa di kantor Dindikpora Rembang dijalan Pemuda Rembang.
Jumlah kuota beasiswa yang disediakan tahun ini untuk 50 orang. Dengan syarat utama diterima di Perguruan Tinggi Negeri di seluruh pulau jawa.
“Iya sudah kita buka, jumlah penerimanya 50 orang saja. Syararat prestasi sebetulnya dia dapat diterima di perguruan tinggi negeri itu sudah merupakan prestasi, namun dari keluarga kurang mampu, karena nanti aka nada pengecekan langsung ke rumah-rumah calon penerima,” jelasnya.
Penerima Beasiswa akan menerima uang biaya kuliah tunggal (at cost), dan biaya hidup sesuai dengan lokasi PTN sampai dengan maksimal 8 semester. Informasi lebih lengkap, dan formulir pendaftaran calon penerima beasiswa dapat diunduh di website resmi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga di www.dindikpora.rembangkab.go.id/beasiswa-dikti-2019.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Rembang Mardi menambahkan, pihaknya saat ini juga sedang merancang draf mengenai calon penerima beasiswa untuk perguruan tinggi swasta, baik luar kota maupun lokal Rembang.
Diperkirakan aturan tersebut dapat berlaku pada penerimaan beasiswa tahun 2019 ini. Namun Mardi mengaku, belum tau pasti kapan draf tersebut akan selesai disusun.
