Pemerintah Kabupaten Rembang

SMAN 1 Lasem Jadi Sekolah Siaga Kependudukan

SMAN 1 Lasem dicanangkan sebagai Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) pada Rabu (22/12/2021). Dengan begitu, siswa-siswi SMAN 1 Lasem akan memperoleh tambahan materi tentang isu-isu kependudukan.

Kepala Sekolah SMAN 1 Lasem, Santosa pada kesempatan itu menyampaikan, SSK merupakan sekolah yang mengintegrasikan pendidikan kependudukan dan keluarga berencana dalam materi pelajaran. Baik melalui pembelajaran langsung atau tidak langsung.

“Didalamnya juga ada pojok kependudukan sebagai wadah siswa untuk menyampaikan informasi juga kreatifitas mereka,” kata dia.

Dirinya menyebutkan, dicanangkannya program SSK memiliki beberapa tujuan. Diantaranya untuk memupuk kesadaran akan kondisi kependudukan di wilayah tempat tinggal siswa masing-masing.

Kemudian memupukkan sikap bertanggung jawab dan perilaku responsif dan adaptif yang berkaitan dengan dinamika kependudukan kepada para pendidik dan peserta didik.

Selanjutnya mengembangkan sikap yang tepat dalam mengambil keputusan untuk mengatasi masalah-masalah kependudukan ketika siswa menjadi dewasa.

Sementara itu, Wakil Bupati Rembang M Hanies Cholil Barro menyambut baik pencanangan program SSK di SMAN 1 Lasem. Dimana siswa akan memperoleh tambahan materi untuk meningkatkan kualitasnya dibidang kependudukan.

“Saya ingin melihat tentu saja di SMAN 1 Lasem ini mampu meningkatkan kualitas peserta didiknya khususnya pada bidang kependudukan dan tentunya siap menghadapi tantangan yang cukup berat dimasa yang akan datang,” tuturnya.

Dirinya berharap, setelah SMAN 1 Lasem sebagai percontohan program SSK, ada sekolah-sekolah lain yang juga mencanangkan program tersebut baik sekolah negeri maupun swasta. Termasuk sekolah di bawah naungan Kementerian Agama.(Mif/Rud)

Exit mobile version