Pemerintah Kabupaten Rembang

Tahun Ini Jalan “Centong” PPI Tasikagung Dicor

Pemkab akan memperbaiki infrastruktur yang ada di PPI Tasikagung, dengan memperbaiki jalan yang ada di sana. Anggaran yang telah disediakan untuk penataannya sebesar Rp. 10 milyar. Hal itu disampaikan Bupati Rembang, H. Abdul Hafidz,S.Pdi saat memberikan sambutan dalam acara Rapat Anggota Tahunan Koperasi Saroyo Mino di gedung Balai Kartini Rembang, Kamis (23/2/2017).  Saat ini kondisi jalan mulai masuk PPI kondisinya memprihatinkan, baru jalan di TPI Tasikagung 2 atau PPI Tasikagung bagian utara yang mulus atau dicor hasil pengerjaan tahun lalu.

Menurutnya sektor kelautan termasuk nelayan merupakan pilar dalam pembangunan. Untuk itu pemkab harus memperhatikan apa yang menjadi keluhan dan apa yang diperlukan oleh nelayan. “Kemarin saya ke pelabuhan tasikagung jalannya centong kabeh (rusak) . Saya minta 2017 ini jalannya bagus, dicor semua,”ujarnya.

Bupati meminta kebersihan di lingkungan PPI diperhatikan, bahkan jika masih kesulitan, dinas terkait bisa mengangkat tenaga out sourching. Selain itu kecukupan air untuk nelayan juga diperhatikan pemkab. Selain itu di pandangan juga rencananya akan dibuat pelabuhan kapal di Pandangan Wetan Kecamatan Kragan. Dinas Kelautan dan Perikanan telah menyiapkan anggaran Rp, 3,8 milyar. Kami terus berupaya bagaimana nelayan di dalam melakukan aktivitasnya tidak terganggu hanya karena pemerintah tidak memperhatikan.

Pemkab akan terus memperhatikan. “Jimpitan-jimpitan (alang-alang) yang menggangu pendapatan nelayan, pegawai PPI kita naikkan  gajinya, tapi tidak boleh narik jimpitan. Gajinya yang semula Rp. 600ribu / Rp. 700ribu kita naikkan Rp. 1.45 juta sampai Rp, 1,7 juta.” Hal itu sontak mendapat sambutan meriah dari para nelayan yang merupakan anggota koperasi Saroyo Mino. Apabila masih ada jimpitan maka Bupati akan menerjunkan tim Saber Pungli.

Sebelumnya di tahun 2016 pemkab telah menata beberapa PPI seperti pembangunan jeti di PPI Karanganyar Kragan, pembangunan TPI di PPI Sarang dan pembangunan TPI 2 dan pertokoan di PPI Tasikagung.

Sementara itu terkait permasalahan cantrang, Bupati berharap nelayan bisa bersabar dan terus berdoa. Karena Pemkab telah berupaya maksimal untuk memperjuangkan keinginan nelayan berkaitan dengan pelarangan cantrang. Namun hasilnya sampai saat ini masih belum jelas.

“Saya harap semua saling memahami, karena yang mempunyai otoritas adalah pemerintah pusat. Pak Gubernur juga sudah beberapa audiensi dan koordinasi dengan dirjen dan lainnya dan juga ke Rembang untuk menyerap aspirasi nelayan Rembang,”tandasnya.  

Exit mobile version