Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang terus menggalakkan upaya meningkatkan kesadaran politik masyarakat melalui peran partai politik dan lembaga pendidikan.
Melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Rembang, Pemkab menggelar kegiatan Peningkatan Peran Partai Politik dan Lembaga Pendidikan melalui Pendidikan Politik serta Pengembangan Etika dan Budaya Politik di salah satu hotel di Jalur Pantura, Kamis (27/2).
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang, termasuk perwakilan partai politik, mahasiswa, serta pegiat organisasi masyarakat. Diskusi berfokus pada pentingnya pendidikan politik dan pengembangan etika dalam kehidupan demokrasi.
Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan Bakesbangpol Rembang, Toni Suwarno, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas demokrasi dan partisipasi masyarakat sesuai dengan peran masing-masing.
“Pengamatan dari teman-teman partai, dari lembaga pendidikan, dan juga ormas kita sinergikan atau kita padukan. Sehingga sinergitas dan kolaborasi ke depan bisa lebih baik,” jelasnya.
Wakil Bupati Rembang, Mochamad Hanies Cholil Barro, menekankan bahwa demokrasi bukan sekadar mekanisme pemilihan pemimpin, tetapi juga tentang menjaga nilai-nilai kebangsaan melalui politik yang beretika dan bermartabat.
Menurutnya, pendidikan politik bagi masyarakat sangat penting, terutama bagi mahasiswa dan organisasi kemasyarakatan. Ia menilai pemahaman politik yang baik akan membantu masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang menyesatkan atau terpolarisasi oleh kepentingan sempit.
“Pendidikan politik harus menjadi bagian dari upaya membangun masyarakat yang cerdas dan kritis. Partai politik harus menjadi teladan dalam mengembangkan budaya dialog yang konstruktif dan demokratis,” ujarnya melalui sambungan virtual.
Gus Hanies sapaan akrabnya berharap kegiatan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi antara partai politik, mahasiswa, dan organisasi masyarakat dalam membangun demokrasi yang sehat serta menciptakan generasi yang beretika dan berbudaya. (re/rd/kominfo)