Pemerintah Kabupaten Rembang

Wayang Kulit “Ngalengka Brubuh” Membawa Harapan Kemajuan Rembang

Pagelaran wayang kulit dengan lakon “Ngalengka Brubuh” menarik minat ratusan warga Kabupaten Rembang membanjiri Alun-alun kota. Mereka hadir untuk menyaksikan secara langsung tontonan jawa yang dipentaskan oleh dalang kondang Ki Sigid Aryanto, Selasa malam (30/7/2019).

Bahkan, banyak pecinta ringgit purwa, itu juga hadir dari berbagai kota yang ada di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Tak ketinggalan masyarakat yang tidak bisa hadir menyaksikan, mereka memilih mendengarkan siaran langsung dari  Radio CBFM, melalui gelombang 102.1, bahkan, mereka juga dapat mendengarkan melalui siaran streaming di www.radio.cbfmrembang.com.

Dalam kesempatan itu, Bupati Rembang H Abdul Hafidz, bersama Sekda Rembang Subakti, dan jajaran OPD hadir secara langsung untuk menyaksikan pentas wayang kulit yang masuk dalam rangkaian Hari Jadi ke-278.

Dalam kesempatan itu, Bupati mengajak masyarakat untuk terus maju. Karena diusia yang sudah dewasa itu sejumlah perkembangan sudah terjadi di Kabupaten Rembang. Bahkan, program penurunan angka kemiskinan sudah sesui dengan target, dan terus digalakkan.

Ia juga berterima kasih kepada masyarakat dan semua pihak, baik BUMN, BUMD, dan instansi lainnya yang sudah mau mendukung program kerja pemerintah untuk membangun Rembang.

“Dari bidang ekonomi kita cukup tumbuh bagus, kemiskinan terus turun dan pengangguran semakin berkurang. Inilah saya cara bagaimana kita untuk memimpin Kabupaten Rembang. Oleh karena itu saya (Bupati Red) bersama Pak Sekda, bersama Pak Wakil Bupati yang sudah bersedia guyup rukun untuk dandani Kabupaten Rembang,” tambah Bupati.

Pagelaran wayang kulit tersebut juga menghadiri seniman kondang baik lokal maupun luar daerah. Diantaranya “Gareng” dari Semarang, dan pesinden asli Kebumen, Eka sebagai bintang tamu.

Exit mobile version