Jalan merupakan prasarana pengangkutan darat yang penting untuk memperlancar kegiatan perekonomian. Dengan meningkatnya perekonomian maka akan menuntut peningkatan pembangunan jalan untuk memudahkan mobilitas penduduk dan memperlancar lalu lintas barang dari satu daerah ke daerah lain. Panjang jalan di Kabupaten Rembang mencapai 461,467 km, dengan rincian jalan negara 61,267 km, jalan provinsi 57,45 km dan jalan kabupaten 642,75 km.
Menurut Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Rembang, jumlah kendaraan niaga pada tahun 2013 mencapai 5.701 kendaraan, dengan rincian 2.273 kendaraan umum dan 3.428 tidak untuk umum. Jenis kendaraan yang terbanyak adalah mobil pick up mencapai 2.252 kendaraan, kemudian mobil truck sebanyak 2.239 kendaraan.
Di Kabupaten Rembang terdapat 9 terminal yang tersebar di 7 kecamatan, yaitu Kecamatan Rembang, Lasem, Pamotan, Sulang, Sarang, Sumber dan Gunem. Dari 9 terminal tersebut penerimaan retribusinya mencapai 392.958 ribu rupiah.
Keberadaan kantor pos diharapkan memperlancar pelayanan komunikasi lewat surat maupun pengiriman barang. Pada tahun 2013 dengan jumlah petugas sebanyak 29 orang, Kantor Pos di seluruh Kabupaten Rembang mampu melayani 494.876 surat pos/paket pos, 8.908 wesel pos kirim dan 34.425 wesel pos bayar.
Pengembangan kepariwisataan semakin penting dalam rangka memperluas kesempatan kerja dan meningkatkan PAD kabupaten. Pada tahun 2013 usaha akomodasi di Kabupaten Rembang mencapai 15 losmen/hotel dengan jumlah kamar sebanyak 325 kamar dan 561 tempat tidur. Semua hotel tersebut termasuk klasifikasi hotel non bintang.
Sedangkan jumlah obyek wisata di Kabupaten Rembang sebanyak 6 buah yaitu Taman Rekreasi Pantai Kartini, Pantai Caruban, Museum RA Kartini, Wana Wisata Kartini Mantingan dan Makam RA Kartini dan Pasujudan Sunan Bonang. Jumlah pengunjung obyek wisata tersebut mencapai 401.223 orang pada tahun 2013, dimana Taman Rekreasi Pantai Kartini merupakan tujuan utama para wisatawan dengan pengunjung mencapai 276.249 orang. Untuk mendukung kepariwisataan, harus dilengkapi juga fasilitas tempat makan. Menurut Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga, di Kabupaten Rembang sampai akhir tahun 2013 hanya
terdapat 15 rumah makan dengan jumlah tenaga kerja mencapai 175 orang dan belum terdapat restoran.