Bupati Rembang, H. Abdul Hafidz mulai bulan Mei mendatang memiliki rencana untuk menugaskan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengabsen PNS. Bahkan bagi PNS yang tidak disiplin akan diberikan sanksi moral.
“Mulai satu Mei ingin punya tekanan mental dan moral bagi PNS, setiap pagi ada petugas Satpol ada di depan pintu yang bertugas mengabsen pegawai. Dan bagi PNS yang tidak disiplin akan dikenai tanda merah sebagai sanksi moral.”ujarnya saat memimpin apel di Dinas Pekerjaan Umum, Selasa (19/4).
Hal tersebut tidak untuk mencari kesalahan atau memalukan orang, tapi tetapi hanya ingin lebih baik bersama-sama. PNS memiliki tanggung jawab terhadap bangsa dan negara, maka harus bekerja dengan baik sesuai tugas dan fungsinya.
“Kita sudah menjadi abdi negara ini harus bisa menjadi contoh oleh masyarakat, baik saat dinas maupun seusai tugas dinas. Kita harus mengabdikan diri, darah kita, badan kita untuk bangsa dan negara, ini prinsip dasar bagi seorang PNS.”ujarnya
Bupati juga menambahkan pengawasan kinerja pegawai secara berjenjang harus dilaksanakan. Misalnya Kepala Dinas keluar kota harus ijin Bupati, Kabid harus ijin ke Kepala Dinas, begitu juga staf harus ijin ke Kasi. Hal tersebut ntuk saling menghargai an saling sinergi.”teragnya
Semua kegiatan bisa sukses karena ada perencanaan, perencaaan sukses pasti disertai kedisiplinan. Jika ketidak disiplinan dibiarkan maka akan menjadi masalah
