Pemerintah Kabupaten Rembang

Bupati Rembang Launching Gerakan Rembang Gemar Menabung

Bupati Rembang melounching Gerakan Gemar Menabung di Gedung Hijau kompleks rumah Dinas Wakil Bupati Rembang, Selasa (16/6/2015). Dalam acara tersebut dihadiri oleh beberapa Kepala Sekolah, Camat, dan beberapa Kepala Desa.

Dalam sambutannya Bupati Rembang, H. Abdul Hafidz menyambut baik program yang digagas oleh PD. BPR BKK Lasem dan Plan Indonesia Rembang ini.

Bupati mengatakan dengan saldo awal Rp.100 ribu kepada 5.675 orang ini bisa menjadi embrio supaya anak-anak bisa gemar menabung. Tidak harus banyak tetapi yang terpenting mampu menciptakan budaya menabung.

“Karena budaya ini harganya mahal. Budaya ini bisa membentuk sistem kehidupan.”imbuhnya

Dalam kesempatan tersebut Bupati meminta Kepada Camat, Kepala Sekolah, Guru, Kepala Desa untuk mendukung gerakan gemar menabung. Saat forum-forum resmi juga bisa disisipkan ajakan untuk menabung.

Direktur Utama PD.BPR BKK Lasem, Sutarjo, SE menuturkan pihaknya dengan Plan Indonesia telah menanda tangani MoU yang mana telah mempercayai BKK Lasem, sampai saat ini baru lima cabang, Gunem, Sale Seda,Kragan Sluke.

“Dana awal Rp.567 juta, tentunya dana awal ini tidak boleh stagnan. Jadi harapan kami dana tersebut harus bisa berkembang.”ujarnya

Manajer Plan Indonesia Endang Sugiarti menyebutkan dalam gerakan gemar menabung ini ada 5.675 anak yang mendapatkan saldo awal sebesar Rp. 100 ribu di rekening BKK Lasem. Mereka adalah anak-anak yang tinggal di lima kecamatan Gunem, Sale Seda,Kragan dan Sluke dan tersebar di 30 desa.

“Selanjutnya di sembilan kecamatan lainnya, perbankan lainnya bisa ikut memberikan pendidikan keuangan dasar seperti yang di lakukan BPR BKK Lasem. Sehingga semakin banyak siswa yang dapat membantu keuangan para orang tua dalam hal pendidikan.”tuturnya

Sementara itu ditemui seusai acara, Devita Furina mengaku senang mendapat tabungan Cuma-Cuma dengan saldo Rp.100 ribu awal. Sebelumnya gadis asal desa Langgar kecamatan Sluke tersebut hanya menabung dengan menggunakan celengan di rumah.

“Setelah ini uang yang ada di celengan akan saya masukkan ke rekening yang sudah ada isinya Rp.100 ribu ini. Dan ke depannya saya lanjutkan.”tandasnya

 

 

Exit mobile version