Kelompok Tani Ternak Kambing Domba Karya Utama desa Sidorejo Sedan berhasil menorehkan pretasi di tingkat Nasional. Atas kreatifitas dan inonasinya dalam mengembangkan usaha ternaknya mereka mampu meraih juara 2 tingkat Nasional lomba Manajemen Usaha Kelompok Peternak Tingkat Nasional 2015, sementara juara satu dari Jawa Timur.
Kabid Peternakan Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Rembang, Agus Iwan Haswanto saat ditemui diruang kerjanya, Senin (12/10/2015) mengatakan meskipun juara 2, ini merupakan prestasi terbaik untuk kelompok tani ternak.
Menurut Agus Iwan, beberapa hal yang dinilai oleh juri adalah dari segi teknis budidaya, manajemen kelompok dan tingkat pengelolaan secara agribisnis dari hulu sampai hilir.
“Sebenarnya kami yakin Kelompok Tani Ternak Karya Utama ini bisa juara 1. Karena mempunyai keunikan yang menurut kami sangat sulit dijumpai di kelompok tani manapun. Mereka mandiri, tidak bergantung dari bantuan pemerintah, mereka berkelompok berdasarkan keinginan sendiri dan mengakses modal dari Kredit Ketahanan Pangan dan energi (KKPE) dari bank BRI.
Pengelolaan kelompok juga tidak selayaknya kelompok pada umumnya, mereka sudah bisnis oriented. Mulai pengadaan bakalan, proses penggemukan, sampai pemasaran pasca panen semua sudah ada ahlinya.
“Mereka bisa mewarnai harga pasar, salah satu yang menyetir harga domba di Rembang bahkan di beberapa pasar kelompok ini yang bisa menstabilkan.”tuturnya
Atas keberhasilan kelompok Tani Ternak yang membawa nama baik Rembang, Pj Bupati Rembang Suko Mardiono saat meninjau lokasi kandang milik kelompok ini memberikan masukan kepada Dinas terkait agar terus memberikan perhatian lebih kepada kelompok yang berprestasi. Bantuan lebih diutamakan penambahan sarana dan pra sarana.
“Bantuan yang bisa diberikan seperti apa yang dikehendaki kelompok ini, yakni kendaraan roda tiga untuk distribusi pangan dan alat mixer untuk mengolah pakan konsentratnya. Termasuk perbaikan akses jalan masuk menuju kandang.”terangnya
Secara terpisah Ketua Kelompok Ahmad Sadid mengaku cukup senang atas keberhasilan kelompoknya. Meskipun hanya juara dua, dia bersama anggota kelompoknya cukup bangga dan lebih semangat lagi untuk terus mengembangkan usahanya di bidang pertanakan kambing domba.
Dia berharap ada embrio Kelompok ternak kambing/ domba lainnya yang mewakili Rembang dalam lomba serupa berikutnya dan bisa menjadi juara 1. Pasalnya kelompok ternaknya cukup singkat dalam persiapan kemarin.
Ia yakin jika kelompok ternak lainnya bisa mempersiapkan segala sesuatunya jauh-jauh hari, prestasi yang lebih baik bisa diraih.
“Kami siap jika sewaktu-waktu ada kelompok ternak lain yang mau belajar berbagi ilmu dan pengalaman.”ujarnya