Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4
/* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:”Table Normal”; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:””; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin:0cm; mso-para-margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:”Calibri”,”sans-serif”; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:”Times New Roman”; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:”Times New Roman”; mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
Seusai Bupati Rembang Abdul Hafidz menggelar open house di rumdin beberapa waktu yang lalu, giliran Wakil Bupati Rembang Bayu Andriyanto yang menyelenggarakan acara serupa di kediamannya desa Sidowayah kecamatan Rembang, Selasa (12/7). Ratusan warga desa setempat,pejabat dan para kolega tampak hadir dalam acara yang mendatangkan Ustad Kondang dari Bojonegoro KH Anwar Sahid.
Dalam sambutannya Wabup sangat berterimakasih atas kehadiran para warga dan tamu yang lainnya. Dia ingin tidak ada sekat antara pejabat dan masyarakat.
Kesempatan tersebut juga dimanfaatkannya untuk meminta warga agar bersabar atas pelaksanaan pembangunan. Bersama Bupati Abdul Hafidz, dirinya baru menjabat sekira lima bulan.
“Untuk perbaikan infrastruktur sudah di anggarkan. Mohon bapak ibu bersabar.”
Senada dengan Wabup, Bupati menambahkan sudah banyak konsep yang siap dijalankan selama pemerintahan mereka selama lima tahun. Konsep tersebut meliputi penataan infrastruktur,sosial,budaya,ekonomi.
“Tapi semua butuh waktu tidak bisa semua dilaksanakan tahun ini. Seperti puskesmas sudah kita anggarkan untuk kita benahi infrastrukturnya begitu juga jalan dan jembatan.Mulai tahun ini kita mulai dan kita lanjutkan tahun 2017 meskipun belum tercover 100 persen,”jelasnya
Sementara itu KH Anwar Zahid dalam penggalan tausyahnya mengangkat tentang rumah yang bagus tidak ditentukan bentuk rumah yang mewah dan perabotnya yang bagus. Tetapi ditentukan oleh penghuni rumahnya.
“Sebagus bentuk apapun bentuk rumah itu kalau isinya kambing maka disebut kandang.Tapi meskipun rumah itu sempit ,sederhana, kecil tetapi dihuni oleh keluarga yang rukun maka itu disebut rumah yang bagus.”
Membangun suatu daerah, iman dan taqwa masyarakatnya merupakan hal terpenting, bukan dari infrastrukturnya. Meskipun infrastruktur juga sangat penting dan pemkab akan memperbaiki infrastruktur sesuai apa yang dikatakan Bupati dan Wabup sebelumnya.