Pemerintah Kabupaten Rembang

Pasar Desa Tahunan Kini Lebih Nyaman

Pasar desa Tahunan Kecamatan Sale telah selesai di revitalisasi. Peresmian secara simbolis dilakukan oleh Plt. Bupati Rembang , H. Abdul Hafidz, Rabu (18/3/2015).

Plt. Bupati Rembang, H. Abdul Hafidz dalam sambutannya mengatakan revitalisasi pasar desa ini merupakan program pemerintah yang bermaksud untuk meningkatkan perekonomian masyarakat kalangan bawah atau di tingkat desa.

Selama ini pertumbuhan ekonomi tinggi namun hanya dinikmati sebagian kalangan saja. Tetapi sekarang pemerintah ingin pertumbuhan ekonomi dinikmati oleh semua lapisan masyarakat.

Abdul Hafidz dalam kesempatan tersebut juga meminta KSU. Karta Dharma selaku pengelola pasar bisa berkoordinasi dan berkomunikasi yang baik dengan pemerintah desa setempat.

“Saya wanti-wanti jika ada permasalahan terkait pasar jangan sampai muncul di tingkat atas, tetapi diselesaikan ditingkat bawah saja. Sekecil apapun permasalahan segera diselesaikan.”ujarnya

Kepala Dinas Industri Perdagangan menyebutkan bahwa pembiayaan revitalisasi pasar Tahunan ini berasal dari Kementrian Koperasi dan UMKM. Dana sebesar Rp. 900 juta diberikan kepada Koperasi Karta Dharma yang dipercaya mengelola pasar oleh Kementrian.

“Karena sifatnya swakelola dengan koperasi, dana Rp. 900 juta yang semestinya hanya mampu untuk membangun 20 kios dan dua los ukuran 20 x 10 meter dan satu toilet,  bisa menambah satu toilet, satu pos keamanan dan delapan kios. terangnya

Sementara itu, Ketua Koprasi Karta Dharma, Dian Saptanto Maulana sebelum direvitalisasi bagian belakang pasar dari depan Balai Desa Tahunan ini terkesan becek dan semrawut. Sekarang tampilan pasar lebih bersih dan bagus.

“Sebagai pengelola pasar, kami akan segera mengadakan pertemuan intern pengurus koperasi untuk menentukan sistem pengelolaan pasar yang terbaik. Kami berpegang dari tujuan awal, yakni bisa memberikan nilai tambah pada para pedagang dan pemerintah desa.”ungkapnya

Salah satu pedagang, Wiji Lestari,mengaku senang dengan selesainya revitalisasi pasar. Pedagang nasi pecel yang semula berjualan di luar pasar dekat dengan jalan itu bisa berjualan di dalam los yang baru.

“Ke depan pengennya sih sewanya murah.”harapnya.

Rasmi, warga Tahunan berharap kebersihan pasar bisa terjaga. Agar warga yang berbelanja bisa dengan nyaman.

Exit mobile version