Sebelum serah terima jabatan (Sertijab) dari Pj Bupati Rembang, Suko Mardiono kepada Bupati Rembang Abdul Hafidz, Abdul Hafidz dan Wakil Bupati Bayu Andriyanto menggelar jumpa pers dengan rekan-rekan jurnalis, Selasa (23/2). Jumpa pers kali ini dikonsep lebih santai yaitu berlokasi di depan kantin Marimar yang notabene berada di lingkungan kantor Setda Rembang.
Dalam jumpa pers tersebut, Bupati Rembang mengajak rekan-rekan wartawan agar bersama-sama untuk membangun pemerintahan yang bersih dan transparan. Peran wartawan yang tidak bisa dipungkiri adalah membantu pemerintah dalam mensosialisikan program-program pemerintah.
Kerjasama dengan awak media dirasa penting karena fungsi pers menjadi media kontrol sosial namun di sisi lain ikut memberikan sumbangsih mengirfomasikan jalannya roda pembanguan.
Bupati juga meminta kepada wartawan agar menyajikan pemberitaan secara seimbang dan tidak sepotong-potong yang akhirnya menimbulkan penafsiran yang salah dari masyarakat. Pihaknya tidak alergi dan apriori terhadap pers yang mengkritik pemerintah, namun Ia berharap awak media tidak memberitakan hal yang sepotong-sepotong.
Ia mencontohkan pemberitaan di salah satu media yang memberitakan pemerintah tidak peduli tentang kerusakan jalan. Memang berita tersebut disatu sisi bagi media menjadi daya tarik, tetapi bagi pemerintah justru kurang bagus.
“Padahal perbaikan sudah kita anggarkan, kita susun dan tahapan juga sudah kita rancang. Oleh karena itu berita jangan sampai ada yang dipotong-potong ini berbahaya.”ujarnya
Kemudian terkait pemberitaan yang menyebutkan rencana Pemkab Rembang membuat Mall juga harus dipahami bersama dan secara keseluruhan. Pendirian Mall tersebut bisa dimulai jika Rembang sudah maju dan sejahtera.
“Pendirian Mall ini bisa dimulai jika Rembang sudah mengalami kemajuan secara signifikan, pengangguran sudah berkurang, industri padat karya sudah jalan semua, ini tentu kita harus punya Mall biar uang yang beredar di sini tidak larinya tidak kemana-kemana,tetapi larinya tetap di Rembang. “terangnya
Sementara itu Wabup, Bayu Andriyanto menambahkan pemerintah memang membutuhkan peran wartawan dalam mewujudkan visi misi ke depan. Ia juga mengajak awak media bersama-sama untuk berdiskusi dan memberikan masukan untuk membangun Rembang lebih baik.