Setelah vakum selama tujuh periode atau 21 tahun, akhirnya Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Rembang menggelar Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) di gedung Hemat Rembang. Acara yang digelar dua hari mulai 18 sampai 19 Oktober 2016 tersebut dihadiri berbagai organisasi kepemudaan mulai,IPNU,Fatayat,LSM RBF,PPI,PPMI,Pemuda Muhammadiyah, Banser dan LSM Setara.
Bupati Rembang, H.Abdul Hafidz melalui Asisten III Setda Rembang Abdullah Zawawi,Sos mengingatkan KNPI merupakan wadah berhimpun organisasi kepemudaan, lahir sebagai jawaban terhadap kondisi bangsa khususnya pemuda untuk lebih aktif dan mewarnai kehidupan bangsa yang sedang menapak menuju perubahan. Sejatinya, KNPI menjadi wadah pemersatu Pemuda Indonesia yang memiliki tugas dan tanggung jawab dalam pembangunan nasional.
“Lintasan dan simfoni sejarah mencatat bahwa pemuda merupakan pemeran utama dan memiliki peran strategis dalam setiap epilog perjuangan kemerdekaan dan perubahan bangsa. Pada setiap sejarah perjuangan, generasi muda tampil paling depan memberikan jawaban atas tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia.”
Dengan diselenggarakannya Musdalub diharapkan dapat memberikan makna yang strategis sebagai wujud penyehatan dan pengembangan organisasi KNPI di Rembang. Sehingga organisasi tersebut bisa ikut berperan aktif membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan.
Plt Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinbudparpora) Rembang, Suyono,SH menambahkan nama KNPI tidak boleh hanya sekedar ada. Tapi selalu ikut andil dalam kondisi atau kegiatan pembangunan yang ada.
“Misal ada bencana alam KNPI tampil, penggerakan ekonomi masyarakat KNPI tampil,ada pengentasan kemiskinan KNPI tampil dan penghijauan KNPI juga tampil,”imbuhnya.
Dimasa kepemimpinan Suyono,SH Dinbudparpora memfasilitasi terselenggaranya Musdalub KNPI dengan harapan para pemuda di Rembang agar memiliki semangat membangun Rembang. Bukan malah menghambat pembangunan.
Dalam kegiatan tersebut panitia menghadirkan narasumber dari Kasi Ketahanan Bangsa Kantor Kesbangpolinmas Rembang,Drs. Romli yang menyampaikan materi hak dan kewajiban organisasi kepemudaan. Selanjutnya dihari kedua dilakukan pemilihan Ketua dan sekaligus pelantikan pengurus DPD KNPI kabupaten Rembang periode 2016-2019.
