Ada tiga hal yang harus diterapkan di desa wisata. Diantaranya masyarakat desa setempat harus berperilaku santun dan sopan, selalu menjaga kebersihan dan gencar melakukan promosi.
Hal itu disampaikan Bupati Rembang,H.Abdul Hafidz saat memberikan sambutan di acara promo wisata bahari desa Dasun kecamatan Lasem berbasis konservasi dan edukasi di Ruang Terbuka Hijau Dasun,Minggu (18/12/2016).
Bupati yakin jika ketiga hal tersebut bisa dilaksanakan maka akan mendongkrak citra obyek wisata Dasun maupun kecamatan Lasem. Terlebih Lasem dan di dalamnya ada desa Dasun akan ikut dalam event promosi pariwisata di Bangkok Thailand tahun depan, tentu akan semakin dikenal tidak hanya di Indonesia tapi juga di dunia Internasional.
Menurut Bupati, Dasun memiliki potensi yang sangat bagus. Mulai dari potensi baharinya hingga kulinernya.
Untuk itu, Bupati sangat mengapresiasi upaya masyarakat desa setempat dan Dinas Pariwisata yang telah bekerjasama menyelenggarakan kegiatan promosi wisata desa Dasun.
“Pemkab akan dalam hal ini akan membackup dari sisi administrasi maupun pendanaan. Pihaknya akan hadir untuk pariwisata di Rembang,apalagi sudah menjadi komitmen saya bersama Wakil Bupati Rembang,Bayu Andriyanto,SE selama memimpin kabupaten Rembang untuk memajukan sektor pariwisata untuk kesejahteraan masyarakat,”ujarnya.
Dalam event Promosi wisata bahari Dasun digelar berbagai kegiatan. Mulai dari lomba mancing ria di tambatan petahu Dasun, pemutaran film Dasun punya kisah, kemah pusaka bahari Dasun hingga susur sungai Dasun-Babagan.
