Pemerintah Kabupaten Rembang

Songsong MEA,Pelajar Rembang Didorong Sadar Hukum

Perwakilan siswa SMA sederajat di Kabupaten Rembang mendeklarasikan diri menjadi Relawan Pelajar Cerdas Hukum di lantai IV kantor Setda Rembang, Kamis (28/1). Selain itu ratusan pelajar tersebut juga mengikuti penyuluhan hukum menyonsong era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Ada delapan poin deklarasi yang mereka bacakan. Di antaranya berjanji untuk bersikap jujur, serta mencegah dan melaporkan tindakan bullying. Lalu taat pada peraturan di sekolah atau luar sekolah. Serta berjanji untuk tidak menyontek.

Deklarasi tersebut diucapkan dalam Penyuluhan Hukum Serentak 2016 didepan jajaran petinggi Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIB Rembang,Asisten Pemerintahan Setda Rembang, Subakti, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Rembang, Noor Effendy dan Kabag Hukum Setda Rembang, Edi Joko Prasetijo.

“Masyarakat diharapkan mengetahui dari aspek hukumnya dalam era Mayarakat Asean. Masyarakat paham bagaimana memisahkan antara hak dan kewajiban, dan yang ketiga masyarakat menjadi cerdas hukum yang pada akhirnya tercipta budaya hukum dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat, sehingga bisa diterima di negara manapun.”jelas Didik Sugiarto selaku ketua panitia penyelenggara yang sekaligus menjabat sebagai  Kasubsi pengelolaan Rutan Klas IIB Rembang.

Penyuluhan hukum tidak hanya dilakukan di kantor Setda saja, tetapi juga di aula Rutan Rembang, dengan melibatkan 129 tahanan dan 35 pegawai.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan Setda, Subakti sebelum membuka secara resmi penyuluhan Hukum serentak mengingatkan kepada para pelajar untuk tidak berhenti belajar. Pasalnya MEA dipastikan membuka persaingan dengan SDM dari negara lain diberbagai bidang.

“Di era MEA Dokter Malaysia bisa bekerja di Indonesia, pengusaha Australia bisa datang ke Indonesia. Satuan-satuan pendidikan seperti dosen dan guru dari luar bisa datang ke  Indonesia. Untuk itu sebagai generasi muda, pelajar harus bisa menjadi kader bangsa yang memperkokoh bangsa Indonesia.”tuturnya

Dengan penyuluhan hukum ini, Ia berharap bisa membuka mata, telinga dan kesadaran bersama untuk menjadi kader-kader bangsa terbaik.

Exit mobile version