Pemerintah Kabupaten Rembang

Tak Mampu Tampung Pedagang Lagi, Pasar Rembang Akan Direlokasi

Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:”Table Normal”; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:””; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:”Calibri”,”sans-serif”; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin;}

Kondisi pasar tradisional Rembang saat ini sudah overload atau tidak mampu lagi menampung banyaknya pedagang. Hal itu membuat pemerintah kabupaten Rembang berencana merelokasi para pedagang pasar ke lokasi yang lebih representatif.

Bupati Rembang seusai memantau harga sembako di pasar Rembang, Rabu (30/6) mengatakan kepada rekan-rekan media kondisi saat ini sangat tidak menguntungkan pedagang yang berada di dalam pasar. Pasalnya keberadaan pedagang diluar pasar membuat pedagang di dalam sepi pembeli.

“Dampaknya orang yang di dalam malah merasa cemburu dia yang legal tapi malah kalah dengan yang diluar yang ilegal. Persoalan itulah yang harus kita selesaikan, solusinya kita harus membangun pasar yang mampu untuk menampung semua pedagang.”

Terkait tempat relokasi, Bupati menyebut pasar baru akan dipindah di sebelah barat pasar. Lokasi tersebut merupakan bekas pasar lama masuk desa Sumberjo yang saat ini dipakai untuk pasar kambing.

Lebih lanjut, Ia mengungkapkan pembangunan pasar baru tidak akan menggandeng pihak ketiga, melainkan memakai APBD. Harapannya pedagang tidak terkena tambahan modal untuk membeli ruko dipasar tersebut.

Pihaknya akan memetakan kondisi yang ada, sepert jumlah pedagang, ukuran luas dan apakah perlu berlantai dua atau tidak. Yang terpenting pasar yang baru berpenampilan modern namun isinya tetap tradisional.

Saat ini rencana tersebut baru pada tahap study kelayakan. Selain membangun pasar baru, pelebaran jalan menuju pasar juga akan dilakukan untuk memperlancar akses keluar masuk kendaraan. Targetnya ditahun ketiga masa kepemimpinannya pengerjaan fisik pasar baru sudah dimulai.

Exit mobile version