Pemerintah Kabupaten Rembang

Usai Shalat Tarawih, Bupati Sosialisasi Program BPJS dan Perbaikan Kepada Warga Banyuworo

Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:”Table Normal”; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:””; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin:0cm; mso-para-margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:”Calibri”,”sans-serif”; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:”Times New Roman”; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:”Times New Roman”; mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}

Setelah Tarawih keliling di masjid Baburahmah di desa Gunem Selasa kemarin, Bupati Rembang, H. Abdul Hafidz dan Wakil Bupati Rembang, Bayu Andriyanto, SE melaksanakan tarawih di dukuh Banyurowo desa Sulang, Kamis (16/6). Kedatangan mereka bersama Dandim Kodim 0720 Rembang, Letkol Infantri Darmawan Setiaji,Plt Sekda Rembang, Hari Susanto dan beberapa kepala SKPD disambut ratusan warga setempat.

Seperti sebelumnya Bupati menjadi Imam sholat Isya’, sholat tarawih, sosialisasi tentang pemerintahan dan tausyah. Seusai sholat tarawih Bupati mensosialisasikan tentang program jaminan kesehatan dan perbaikan jalan yang selama ini menjadi pembicaraan banyak warga, sementara itu istri Bupati, Hj. Hasiroh Hafidz memberikan beberapa mukena untuk masjid At-Taqwa.

Tentang jalan, dihadapan ratusan warga yang menjadi jama’ah sholat tarawih Bupati menginformasikan rencana perbaikan jalan di beberapa poros jalan antar kecamatan. Jalan Sulang- Sumber- Kaliori dan jalan Sulang- Gunem- Pamotan tahun ini sudah direncanakan untuk dibangun.

“Diperkirakan akhir Juli atau awal Agustus ini mulai ditata, jalan Sulang sampai Gunem dengan anggaran Rp.1,8 milyar, Gunem- Pamotan Rp.5 milyar, sulang-sumber 3,8 milyar, sumber kaliori Rp.8,1 milyar, Sekararum sampai Landoh 1,9 milyar,”ungkapnya.

Masyarakat diminta bersabar dan tidak usah khawatir akan komitmennya untuk memperbaiki infrastruktur jalan, namun tidak bisa semudah membalikkan telapak tangan tetapi ada proses yang harus dilalui. Terlebih Dirinya bersama Wabup Bayu Andriyanto baru dilantik sekira tiga bulan lebih.

Selain sosialisasi tentang perbaikan jalan, Kepada Plt Camat Sulang, Agung Budi Santoso, Bupati menyerahkan soft copy data  619 warga desa Sulang yang tidak mampu dan akan menerima bantuan iuran BPJS. Hal itu dilakukan karena ternyata masih banyak warga tidak mampu yang belum memiliki kartu BPJS.

“Data ini yang nanti iuran BPJS nya dibiayai oleh anggaran pemerintah kabupaten. Dan saya tetap meminta kepada para Kepala Desa untuk mendata lagi jika ada warganya yang tidak mampu masih belum terdata segera didaftarkan melalui Dinas Sosial nanti akan dilanjutkan ke DKK sekaligus akan dimasukkan sebagai anggota BPJS.”

Dirinya tidak ingin ada warganya yang tidak mampu belum mendapatkan jaminan berobat gratis. Namun Ia mengingatkan bagi warga yang mampu diminta jangan mengaku tidak mampu, karena takutnya akan menjadi doa dan Allah Swt mengabulkan mereka menjadi orang yang tidak mampu.

Sebagai Bupati yang juga sudah dikenal sebagai Kyai di kalangan masyarakat, Abdul Hafidz mengingatkan kepada semuanya untuk bersabar, terlebih di bulan Ramadhan. Jika mengeluh tentang layanan kesehatan atau kerusakan jalan bahkan terkena musibah hendaknya bersholawat, jangan sampai malah mengeluarkan kata-kata kotor atau memaki.

Sementara itu, Perwakilan Takmir  Masjid At-Taqwa dukuh Banyurowo desa Sulang, Supriyadi mewakili warga menyampaikan rasa terimakasih karena Bupati berkenan memimpin sholat Tarawih di daerahnya. Selain itu tausyah dan informasi tentang pembangunan yang diberikan juga bermanfaat bagi warga.

Exit mobile version