Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0720 Rembang tahun 2016 yang dibuka 20 September lalu,akhirnya selesai. Dandim 0720 Rembang,Letkol Inf Darmawan Setiady bertindak sebagai Inspektur Upacara menutup secara resmi kegiatan tersebut di lapangan desa Tengger Sale,Rabu (19/10).
Hadir dalam acara Upacara antara lain Bupati Rembang H. Abdul Hafidz, Wakil Bupati Rembang Bayu Andriyanto SE, Wakapolres Rembang Kompol Pranandya, Kaminvetcad Rembang Mayor Sumito. Selain itu Kepala BPMPKB Kabupaten Rembang, Dwi Wahyuni, Plt. Kadisbudparpora Suyono, Kadinas PU Rembang, Muspika,Kades dan perangkat desa se Kecamatan Sale.
Dandim dalam sambutannya mengatakan lebih kurang satu bulan lamanya pemerintah Daerah dan segenap komponen masyarakar telah bekerja sama menyelesaikan program TMMD sengkuyung II tahun 2016. Kebersamaan tersebut merupakan sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi bangsa pada masa sekarang ini, salah satu diantaranya ialah dengan membantu Pemda dalam menyiapkan dan memperbaiki infrastruktur serta mengakselerasi program Pemda yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.
Terkait hal tersebut, pada kesempatan yang sangat baik ini sebagai penanggung jawab operasional TMMD, Dandim menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak dan elemen masyarakat yang telah membantu secara moril dan materiil.
TMMD sengkuyung II tahun 2016 Kodim 0720/Rembang telah menyelesaikan sasaran fisik berupa rabat beton 750 meter, pembangunan Talud jalan sepanjang 30 meter, pembangunan satu unit Jembatan ukuran 4 x 4 meter dan pembangunan satu unit Pos Kamling. Selain pembangunan fisik, program TMMD sengkuyung II tahun 2016 juga melaksanakan program non fisik berupa, pengadaan Bazar atau pasar murah yang menjual kebutuhan pokok masyarakat, penyuluhan kepada masyarakat tentang Bela Negara dan ketahanan nasional.
“Pembangunan non fisik ini sangat dibutuhkan dalam rangka memelihara dan memperkokoh jiwa dan semangat nasionalisme masyarakat dalam rangka menangkal berbagai ancaman disintegrasi bangsa yang dilancarkan melalui Proxy War, berupa maraknya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, masih Eksisnya bahaya Terorisme, meningkatnya aksi kriminalitas, serta isu bangkitnya kembali Komunisme. Oleh karenanya TMMD adalah salah satu upaya TNI AD dalam memperkuat dan memberdayakan ketahanan masyarakat sebagai potensi kekuatan wilayah.”
Di akhir sambutannya,Dandim berpesan kepada warga agar memelihara kebersamaan dan semangat gotong royong yang sudah terbina dengan baik serta hasil dari program TMMD. Semua itu supaya manfaatnya dapat dinikmati warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang.
“Kepada para Dansatgas TMMD lakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap pelaksanaan TMMD untuk dijadikan bahan perbaikan pada pelaksanaan TMMD mendatang.
Kepada para prajurit yang tergabung dalam satgas TMMD dengan selesainya kegiatan ini, saya ucapkan terima kasih atas semangat dan dedikasi yang kalian tunjukan dalam kegiatan ini,”pungkasnya.
Setelah upacara selesai, dilanjutkan penyerahan bahan kontak berupa 10 Al-Quran dari Bupati Rembang kepada Takmir Masjid Desa Tengger dan penyerahan bahan kontak Alat Olah raga dari Wakil Bupati Rembang kepada Karang Taruna Desa Tengger. Selanjutnya rombongan Bupati Tamu Undangan melaksanakan peninjauan Lokasi dan Penanda tanganan Batu Prasasti serta pemotongan Pita.