Pemerintah Kabupaten Rembang

Waspada Makanan Kadaluarsa Bupati Terjun Langsung Ke Pasar

Bupati Rembang H. Abdul Hafidz bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Rembang berkunjung ke pasar Lasem. Selama di pasar Bupati berbincang-bincang dengan para pedagang untuk mengecek harga, distribusi dan stok barang menjelang lebaran.

Kepada para pedagang makanan dan jajanan Bupati secara langsung meminta kepada para pedagang agar benar-benar memperhatikan dagangannya. Jangan sampai menjual makanan yang kadaluarsa.

Pedagang tidak boleh mementingkan keuntungan semata tapi juga harus memikirkan dampak kesehatan bagi konsumennya. Makanan yang sudah kadaluarsa sangat membahayakan bagi kesehatan manusia.

“Pemerintah dalam upaya pencegahan makanan tidak layak konsumsi sudah membentuk tim yang tugasnya melakukan pengamatan dan pemeriksaan pengawasan makanan dan minuman. Mereka melakukan pengecekan langsung ke pasar dan toko-toko.”ujarnya

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, dr. Ali Syafi’i menambahkan selama tim yang terdiri dari Dinas Kesehatan, Polres, Satpol PP, Dinperindagkop dan BKP dan P4K  terjun ke empat kecamatan puluhan produk industri disita, sebab  sudah jelas melebihi batas maksimal produksinya.

Untuk kecamatan Kaliori di temukan 21 item produk pangan yang rusak maupun kadaluarsa. Sebaliknya di wilayah Kecamatan Sumber ditemukan 17 item, Kragan 21 item, kemudian di kecamatan Sluke 14 item.

”Rata-rata banyak ditemukan kemasan rusak dan kadaluwarsa. Terhadap temuan ini tim lakukan penyitaan, selanjutnya akan dilakukan pemusnahan dan pedagang kami berikan pembinaan” tegasnya.

Terkait harga sembako rata-rata masih stabil. Menjelang lebaran masyarakat diminta tidak berlebihan dalam berbelanja, sewajarnya saja. Karena stok bahan pangan hingga lebaran dipastikan aman.

Exit mobile version