Berita
Rawan Potensi Banjir Bendungan Banyukuwung, Pemerintah Tingkatkan Kesiapsiagaan 32 Desa
- 10 September 2024
- Posted by: rendy
- Category: Berita Pemerintah
Bendungan Banyukuwung yang berlokasi di Kecamatan Sulang dan Sumber telah dibangun sejak awal untuk tujuan pengendalian banjir, pengairan, dan irigasi. Sejak diresmikan pada tahun 1996, bendungan ini memiliki manfaat besar bagi wilayah sekitarnya, tetapi juga berpotensi menimbulkan ancaman bencana, seperti banjir bandang yang dapat berdampak hingga ke hilir sungai jika bendungan mengalami keruntuhan.
Karena itu, diperlukan kesiapsiagaan yang tepat untuk memberikan pedoman dan panduan tindakan jika keadaan darurat terjadi. Untuk menghadapi skenario tersebut, disusunlah Rencana Tindak Darurat (RTD) Bendungan Banyukuwung.
Guna meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi banjir di 32 desa yang tersebar di 4 kecamatan di Kabupaten Rembang, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana mengadakan sosialisasi Rencana Tindak Darurat (RTD) pada Selasa (10/9).
Acara ini berlangsung di salah satu hotel di jalur pantura dan bertujuan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat mengenai langkah-langkah yang harus diambil jika terjadi keruntuhan bendungan.
Ketua Tim Pelaksana Bidang Operasi dan Pemeliharaan BBWS Pemali Juana, Pontjo Witjaksono Arif Rachmanto, menjelaskan bahwa sosialisasi ini adalah langkah mitigasi yang bertujuan mempersiapkan masyarakat terhadap kemungkinan terburuk.
“Ini bukan berarti bendungan Banyukuwung akan mengalami keruntuhan, tetapi ini merupakan upaya kita dalam rangka mitigasi terburuk,” katanya.
Pontjo juga menambahkan bahwa RTD ini telah disiapkan untuk diimplementasikan oleh BPBD Rembang sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Peraturan Daerah (Perda).
“RTD ini berlakunya 5 tahun, sehingga setiap 5 tahun sekali BBWS Pemali Juana akan melakukan update secara keseluruhan,” imbuhnya.
Kepala BPBD Rembang, Sri Jarwati, menyoroti pentingnya peningkatan pengawasan, evaluasi, dan kolaborasi antara warga di daerah yang rentan terhadap banjir akibat potensi keruntuhan Bendungan Banyukuwung.
“Kami berharap bahwa terkait dengan evaluasi, konsep, dan lain sebagainya untuk pengamanan bendungan-bendungan di Kabupaten Rembang semakin ditingkatkan,” ujarnya.
Wilayah Rentan Terdampak Banjir di RTD Bendungan Banyukuwung:
- Kecamatan Sumber: Desa Sukorejo, Desa Tlogtunggal, Desa Bogorejo
- Kecamatan Sulang: Desa Karangsari
- Kecamatan Kaliori: Desa Gunungsari, Desa Kuangsan, Desa Banggi, Desa Sendangagung, Desa Pengkol, Desa Sidomulyo, Desa Babadan, Desa Bogoharjo, Desa Dresi Wetan, Desa Sambiyan, Desa Karangsekar, Desa Banyudono, Desa Pantiharjo, Desa Dresi Kulon, Desa Purworejo, Desa Tasikharjo, Desa Mojowarno, Desa Tambakagung, Desa Tunggulsari
- Kecamatan Rembang: Desa Pulo, Desa Waru, Desa Sumberjo, Desa Magersari, Desa Tasikagung, Desa Tanjungsari, Desa Pacar, Desa Gegunung Wetan, Desa Gegunung Kulon
Dengan adanya sosialisasi dan dokumen RTD ini, diharapkan masyarakat semakin siap menghadapi potensi bencana akibat keruntuhan bendungan. (re/rd/kominfo)