Berita
Tak Semua Lulusan SMA Melanjutkan Kuliah, BLK Rembang Latih Siswa SMAN 1 Sale
- 29 April 2025
- Posted by: Redaksi
- Category: Berita Pemerintah

Tidak semua lulusan SMA melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Menyadari pentingnya kesiapan siswa menghadapi dunia kerja, Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kabupaten Rembang memberikan pelatihan keterampilan kepada siswa SMAN 1 Sale.
Kegiatan berlangsung selama dua hari dengan lima bidang kejuruan yang dipilih berdasarkan minat siswa. Pelatihan ini bertujuan membekali peserta didik dengan keterampilan praktis sebagai modal memasuki dunia kerja atau membuka usaha secara mandiri.
“Pelatihan ini merupakan permintaan dari sekolah. Selama dua hari kita optimalkan dari pagi sampai siang untuk mengajari siswa-siswa yang ada di Sale ini. Namun kita promosikan juga bahwa di BLK setiap tahun ada pelatihan selama satu bulanan secara gratis, berbagai kejuruan termasuk lima kejuruan yang diajarkan kali ini,” ujar Diah Kurnia Ningrum, Kepala BLK Rembang.
Selain mendukung kesiapan kerja lulusan, pelatihan ini juga menjadi bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka, khususnya dalam proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang mendorong kemandirian dan karakter siswa.
“Harapannya, mereka bisa memiliki bekal untuk mencari pekerjaan atau bahkan membuka usaha sendiri,” tambah Diah.
Kepala SMAN 1 Sale, Sukandar, mengapresiasi kerja sama ini. Ia menyebutkan bahwa hanya sekitar 20 persen lulusan sekolahnya yang melanjutkan kuliah, sehingga pelatihan keterampilan sangat relevan dan dibutuhkan.
“Sebelumnya kami sebar angket kepada siswa tentang sejumlah kejuruan yang lagi ngetren. Mereka memilih sesuai minat, dan ketemulah lima kejuruan itu,” jelas Sukandar.
Lebih lanjut, Sukandar menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan semangat P5 untuk menumbuhkan kreativitas dan kemandirian siswa. “Kami mencoba mengembangkan keterampilan siswa, meskipun waktunya terbatas,” ungkapnya.
Dengan dukungan dari BLK Rembang, siswa SMAN 1 Sale kini memiliki peluang lebih luas untuk menyiapkan masa depan mereka, baik dalam dunia kerja maupun wirausaha. (Mif/Rud/Kominfo)