TMMD “Holopis Kuntul Baris” Mbangun Desa Sumber

Kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun Anggaran 2017 dilaksanakan di desa Sumber Kecamatan Sumber. Bupati Rembang H. Abdul Hafidz hari ini, Selasa (4/7/2017) secara resmi membuka kegiatan yang akan dikerjakan hingga 4 Agustus mendatang.

Saat membacakan sambutan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati menyebutkan “ Holobis Kuntul Baris majukan dan mandirikan desa “ yang berarti bekerja dengan bergotong- royong dalam upaya mensejahterakan desa. Membangun desa tanpa meninggalkan kearifan lokalnya.

Gubernur berharap desa memiliki fasilitas pelayanan dasar yang lengkap, sumber daya manusianya semakin berkualitas, mandiri, spiritualitasnya tinggi, kreatif dan inovatif, berkarakter. Dan yang tidak kalah penting kebudayaan yang ada tetap dilestarikan.

Menurutnya TMMD telah memberikan pelajaran berharga tentang kegotong- royongan . Semua bahu membahu memberikan sumbangan berupa pikiran, ide, gagasan , tenaga ketrampilan, materi dan kebendaan.

Banyak hal dan dampak positif dari TMMD yang dirasakan masyarakat. Baik dari segi infrastruktur dan kegiatan non fisiknya.

“ Sudah banyak yang temoto dan sangat membantu aksebilitas masyarakat dalam aktifitas bekerja, bersekolah, beribadah, berkegiatan sosial dan aktivitas lainnya. Kemudian memugar RTLH, membangun jambanisasi atau sanitasi. Sangat baik untuk meningkatkan derajat kehidupan  masyarakat yang lebih layak dan sehat,” tuturnya.

TMMD merupakan program yang membantu upaya pemerintah dalam pengentasan kemiskinan Jawa Tengah yang mencapai 13,19 % tahun 2016. Selain itu manfaat lainnya dari kegiatan sosialisasi berbagai materi dapat menumbuhkan rasa nasionalisme, antisipasi penyebaran narkoba dan hal negatif lainnya.

TMMD kali ini mendapat dukungan anggaran untuk kegiatan Fisik dari APBD Provinsi sebesar Rp 140 juta dan APBD Kabupaten Rp 227,2 juta. Untuk kegiatan non fisik dari APBD Provinsi Rp. 47,2 juta dan APBD Kabupaten Rp. 22.8 juta, sehingga total dukingan dana yang Rp.437,2 juta.

Kegiatan Fisik diantaranya untuk makadam P.1.009m X. L 2,5m X. T 0,35m, plat beton 4 unit, talud 2 unit, gorong- gorong 2 unit dan Pos Kamling.
Sedangkan kegiatan non fisik berupa
Penyuluhan PPBN, penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan kamtibmas hukum dan narkoba
pengobatan masal, penyuluhan KB dan pemberdayaan anak
Penyuluhan pertanian serta pasar murah.