Berita
Antisipasi Penyalahgunaan, Wabup Hanies Minta Dintanpan Rutin Cek Keberadaan Bantuan Alat Pertanian
- 10 Januari 2022
- Posted by: Redaksi
- Category: Berita Pemerintah
Wakil Bupati Rembang Mochammad Hanies Cholil Barro‘ meminta Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan) mengecek keberadaan bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) di lapangan. Apakah alsintannya masih ada dan difungsikan dengan baik atau tidak oleh kelompok tani penerima.
“Saya minta penerima bantuan yang kemarin dapat (alsintan-red) , masih berfungsi nggak, masih dimanfaatkan dengan baik nggak oleh kelompok- kelompoknya? Jangan kok udah dikasih malah ditinggal, jangan – jangan sudah dikomersialkan ini bahaya. Nanti tolong dicek, ” tekannya saat memberikan pengarahan apel pagi di halaman kantor Dintanpan, Senin (10/1/2022).
Selain itu Wabup Hanies mengatakan bahwa dirinya tidak berkenan jika ada petani yang kesulitan membeli pupuk atau pengambilan pupuk yang menumpuk di masa tanam. Tak hanya tentang pupuk, Gus Wabup juga menyebut Dintanpan harus segera menyikapi segala permasalahan pertanian secara serius.
Hal lain yang disinggung Wabup yakni modernisasi pertanian, dimana saat ini harus terus dilakukan. Mengingat perlunya regenerasi petani, dimana saat ini rata-rata usianya sudah tidak muda lagi.
Lebih lanjut Wabup Hanies mengajak semua jajaran Dintanpan di awal tahun 2022 ini berkomitmen untuk melayani masyarakat. Melaksanakan program yang sudah direncanakan seusai aturan dan ketentuan yang berlaku.
Inventarisasi Ulang
Sementara itu Kepala Dintanpan Agus Iwan Haswanto akan berkoordinasi dengan para penyuluh untuk menginventarisir ulang semua Alsintan bantuan yang ada di wilayah kerjanya. Apakah masih ada kemudian bagaimana kondisi dan pengelolaanya.
“Apakah ada potensi- potensi seperti apa yang disampaikan, apakah ada penyalahgunaan, agar kita bisa antisipasi. Karena sudah disampaikan saat penyerahaan bahwa alsintan ini untuk kelompok, bukan untuk pribadi , apalagi kalau sampai dijual belikan, ini pelanggaran relatif berat,” tuturnya.
Pengecekan rutin nantinya melibatkan penyuluh-penyuluh sesuai tanggung jawab wilayahnya. Saat mereka turun melaksanakan tugasnya sebagai penyuluh, mereka sekaligus akan menginventarisir bantuan Alsintan. (Mif/Rud)