Berita
Beri Pelatihan Tim Pelaksana Inovasi Desa
- 8 Oktober 2018
- Posted by: Redaksi
- Category: Berita Pemerintah
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinpermades) Kabupaten Rembang, menggelar pelatihan bagi Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID), Senin (08/10/2018). Pembukaan pelatihan TPID untuk program inovasi desa kabupaten dan kepulauan dilakukan oleh Bupati Rembang, H.Abdul Hafidz, S.Pd.I
Bupati menjelaskan tim TPID ini bertugas mengidentifikasi potensi desa dalam perencanaan untuk dikembangkan. Potensi yang dimaksud meliputi tempat wisata, industri, dan sumberdaya manusia. Mereka berjumlah sembilan orang terdiri atas perwakilan tokoh masyarakat, kalangan non PNS, non perangkat desa, maupun pihak kecamatan.
Adapun peserta pelatihan merupakan tim TPID dari perwakilan 14 kecamatan. Pelatihan berlangsung selama tiga hari kedepan, yang dimulai sejak tanggal 8 sampai 10 Oktober 2018.
Terkait pelatihan tersebut Bupati sangat mendukung. Menurutnya dana desa dapat digunakan untuk mengembangkan potensi desa. Seperti pemberdayaan masyarakat, yang berdampak terhadap kemajuan ekonomi warga setempat.
“Tetapi jangan semua dana desa digunakan untuk infrastruktur. Justru dana desa yang banyak ini digarap untuk permberdayaan, misalnya di pesisir, bagaimana bisa memberdaayakan masyarakatnya, contoh industri ikan, nanti bisa diberikan pelatihan presto, dikemas yang bagus nanti harganya bisa mahal,” jelasnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sulistiyono melalui kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa M Mahfudz mengatakan, kegiatan pelatihan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas tim TPID agar penggunaan dana desa lebih efektif, dan tidak hanya digunakan untuk pembangunan infrastruktur.
“Agar penggunaan dana desa lebih efektif mempunyai daya ungkit, bagi peningkatan kesejahteraan. Mungkin tanpa sentuhan inovasi diberbagai bidang itu hasilnya kurang maksimal. Nanti tim akan kita latih agar mampu mengidentifikasi sentuhan ke desa,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.